Dampak terhadap Indonesia
Meski tidak sepenuhnya bergantung pada bantuan AS dalam penyediaan obat ARV, Indonesia tetap merasakan dampak dari kebijakan ini. Direktur eksekutif Indonesia AIDS Coalition (IAC), Aditya Wardhana, mengingatkan bahwa sebagian besar program HIV di Indonesia didanai oleh donor asing, termasuk dari AS.
Selain itu, ia menyoroti kebijakan Trump yang dapat mempengaruhi pendekatan terhadap isu gender dalam program penanggulangan HIV di Indonesia.
"Dalam pidato inagurasi Trump, dia secara eksplisit mengatakan kebijakan AS hanya mengakui dua gender: laki-laki dan perempuan. Di Indonesia, program penanggulangan HIV sangat berkaitan dengan teman-teman transgender. Prevalensi HIV di kelompok transgender cukup tinggi," ujar Aditya dalam wawancara dengan media
Menkes Ungkap Langkah Pemerintah dalam Mengantisipasi
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin juga mengakui bahwa kebijakan Trump terkait penghentian bantuan medis dapat berdampak pada Indonesia.
Selain HIV, penghentian bantuan ini juga mencakup obat-obatan untuk tuberkulosis (TBC) dan malaria.
Namun, Budi menyatakan bahwa Indonesia sudah mulai mengurangi ketergantungan pada dana hibah AS dengan menjalin kerja sama dengan negara lain, seperti Arab Saudi dan India.