Sehari sebelumnya dari berbagai aliansi buruh, Rabu, (9/8/2023) mereka juga melakukan unjuk rasa di depan Istana Merdeka yang dilanjutkan hari ini, Kamis, yang juga dipimpin Said Iqbal Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia.
Iqbal mengungkapkan, mereka akan melakukan mogok nasional. "Kami mempersiapkan mogok nasional, (yaitu) berhenti, setop produksi (oleh) lima juta buruh seluruh Indonesia," ujar Said Iqbal.
Baca Juga: Ketika BJ Habibie sujud menangis tatkala tahu dua orang Yahudi mengagumi Al Quran
"Melibatkan 100.000 pabrik-pabrik akan berhenti, begitu pula dengan sopir-sopir pelabuhan dan bandara," tambah Iqbal.
Sementara disisi lain, massa buruh sempat terjadi kericuhan dengan petugas karena petugas menghalangi massa buruh yang hendak bergabung dengan aliansi buruh lainnnya.
Rombongan buruh yang hendak melewati jalan S Parman dihalangi petugas. Mereka dari Tangerang Banten yang ingin bergabung dengan yang lain menuju Istana negara.
Baca Juga: Sidak lagi! Kali ini Presiden Jokowi bersama sejumlah pegiat seni meninjau LRT Jabodebek
Akhirnya, massa buruh dapat menerobos dari halangan petugas dan melanjutkan perjalanan mereka bergabung dengan lainnnya.
Salah satu pengunjuk rasa mengungkapkan, bahwa mereka sebelumnya telah mengajukan surat pemberitahuan ke Mabes Polri sebelum mereka melakukan unjuk rasa.***
Artikel Terkait
Sidak lagi! Kali ini Presiden Jokowi bersama sejumlah pegiat seni meninjau LRT Jabodebek
Pendaftaran sudah dimulai! Universitas Pendidikan Indonesia kini buka Fakultas Kedokteran
Awas, jangan percaya dengan tawaran tebus murah emas dan berbagai produk
Ketika BJ Habibie sujud menangis tatkala tahu dua orang Yahudi mengagumi Al Quran