MUI menolak keras pertemuan LGBT se-ASEAN di Jakarta, begini kata Wakil Ketua Umum MUI

Nafispun mengingatkan masyarakat agar hal ini tidak menganggap normal. Penyimpangan yang dilakukan oleh kelompok LGBT sampai kapanpun hal itu bertentangan dengan agama, Pancasila dan budaya bangsa Indonesia.

Nafis juga menegaskan perihal ini dari UUD 45 maupun Pancasila sama sekali tidak ada yang membenarkan perihal LGBT ini.

Nafis berharap kepada mereka para LGBT untuk mendapat bimbingan dari pemerintah, tokoh agama serta seluruh masyarakat agar orientasi seksualnya kembali normal sesuai fitrahnya

Baca Juga: Raffi Ahmad buat netizen marah, sebut perselingkuhan Syahnaz Sadiqah musibah, dianggap tidak beri contoh baik

Menurut Nafis, kelompok ini sudah digambarkan dalam kaum Luth yang telah digambarkan dalam Al Qur'an. Bila ada azab Allah, bukan mereka saja yang terkena tapi juga semua orang-orang yang beriman.

"Rencana MUI dalam penolakan ini akan disampaikan kepada Dewan pertimbangan MUI yaitu dengan wakil presiden RI. Bahkan kita juga meminta agar presiden Jokowi menolak kegiatan ini," ujar Nafis.

Untuk saat ini kata Nafis, MUI belum menyampaikan langkah-langkah selanjutnya kepada pemerintah. Namun dengan adanya suara-suara yang kita ungkapkan melalui media, diharapkan ini direspon oleh pemerintah.

Baca Juga: Pendiri nasi darurat jogja jadi korban revenge porn, terjebak hancaman hingga siapkan ular weling

"Menolak kelompok ini bukan berarti kita tidak menyayangi mereka. Namun, ini adalah perilaku menyimpang yang tidak dibenarkan agama dan juga bertentangan dengan Pancasila dan juga budaya kita," ucap Nafis.

"Mungkin saat ini mereka tidak sadar telah melakukan penyimpangan. Karena itu kita mengharapkan pemerintah juga menyikapi hal ini untuk memberikan bimbingan kepada mereka," imbuhnya.

Perhelatan Asean Queer Advocay Week atau penyuka banyak gender yang diorganisir oleh organisasi Sogie Caucus yaitu organisasi yang berpayungkan dewan ekonomi Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB)
dimana organisasi inilah yang mempromosikan perlindungan HAM LGBTQIA.

Baca Juga: Raffi Ahmad dihujat banyak netizen pasca sebut perselingkuhan Syahnaz Sadiqah musibah: Pentingnya attitude...

Untuk memeriahkan pertemuan ini mereka juga mengundang aktivis dari Malaysia, Thailand, Laous, Singapura dan negara-negara Asean lainnya
dengan mitranya di Indonesia.

Sementara pihak Polda Metro Jaya, masih mengecek informasi tersebut.

Perhelatan acara Asean Queer Advocacy Week (AAW) yang diadakan oleh komunitas lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) se-ASEAN ini direncanakan mereka berlangsung pada tanggal 17-21 Juli 2023 di Jakarta.****