Kepala Pelaksana BPBD Klungkung I Putu Widiada mengatakan sudah menginformasikan ke wilayah Sidemen agar menutup akses dari timur dan memberi arahan warga untuk sementara memutar melalui jalur lain.
“Di sisi barat sudah kami tutup agar tidak ada yang memaksa lewat, sangat bahaya ini gelap dan masih hujan,” kata Widiada.
Baca Juga: Setelah Ponpes Al Zaytun jadi sorotan, BNPT Minta NII masuk Daftar Organisasi Terorisme
Untuk mengetahui secara langsung kondisi jembatan yang hancur akibat hujan akibat diterjang banjir, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta memantau langsung kondisi jembatan tersebut pada Sabtu (8/7/2023) siang.
"Selama jalan belum diperbaiki untuk sementara waraga desa mencari jalan alternatif dulu, saya berharap tidak ada warga yang terjebak akibat jalan putus ini," katanya.
Untuk mempercepat proses pembangunan jembatan penghubung dua kabupaten tersebut, I Nyoman Suwirta menyatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemprov Bali dan juga Pemkab Karangasem sehingga pengerjaan dapat lebih cepat dilakukan.
Baca Juga: Butuh biaya persalinan 90 juta, Denise Chariesta ngarep dapat Rp1 miliar dari open donasi
"Melalui Dinas PU Kabupaten Klungkung sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Orovinsi Bali untuk penanganan jalan ini," katanya.
Selama curah hujan yang masih tinggi terjadi di beberapa wilayah di Bali termasuk Kabupaten Klungkung dan Karangasem Bali, masyarakat diminta untuk tetap waspada.
Diharapkan tidak ada masyarakat yang terjebak jalan putus, pohon tumbang maupun tanah longsor selama kondisi cuaca dengan intensitas hujan tinggi ini.***
Artikel Terkait
Banjir endorse operasi plastik gratis, Tamara Bleszynski berterima kasih kepada netizen, tapi...
Ada apa dengan Fajri/Rian?Terhenti dibabak QF Indonesia Open 2023, hingga banjir kritikan pedas Netizen
Jelang Idul Adha, jasa salon hewan kurban banjir orderan, tarif sampai Rp 300 ribu per ekor
Jeje banjir tudingan miring Netizen disebut numpang hidup, mantan manajer ceritakan sekelumit kisah hidupnya
Lady Nayoan banjir teror, mengaku pernah dibuntuti orang tak dikenal hingga akun medsosnya hilang dua kali
Banjir bandang hantam Kabupaten Lumajang di Jawa Timur, warga berhamburan lari