JAKARTA INSIDER - Libur Lebaran 2023 telah usai, banyak masyarakat yang sudah kembali lagi ke Jakarta.
Namun, terjadinya lonjakan pemudik arus balik Lebaran 2023 yang tiba di Jakarta, membuat Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengambil kebijakan.
Pemprov DKI Jakarta, dalam hal ini menegaskan tidak menolak pendatang baru di Ibu Kota, setelah periode Lebaran 2023 usai.
Heru Budi Hartono menuturkan, pihaknya tidak bisa memulangkan pendatang, karena mereka punya hak untuk datang ke Jakarta.
Hanya saja yang diharapkan oleh Heru, para pendatang ini, juga sudah ada pekerjaan yang pasti dan seterusnya.
" Ya kan kita tidak bisa (memulangkan), mereka (pendatang) kan punya hak untuk datang, cuma kita minta mudah-mudahan yang datang itu sudah ada pekerjaan yang pasti dan seterusnya, " tutur Heru Budi Hartono. Dikutip Jakarta Insider dari Instagram akun jktinfo, Sabtu (29/4/2023).
Lantaran, Heru dalam penuturannya pernah menemukan pendatang baru yang menjadi pemulung di Jakarta, dan pada akhirnya dikembalikan ke daerah asalnya.
Ia pun menambahkan, pernah beberapa waktu lalu bertemu seperti pemulung dan segala macamnya, kemudian kita kembalikan.
Namun, tidak asal dikembalikan langsung ke daerah asal mereka, sebelum dipulangkan para pendatang diberi pembekalan dan pelatihan di Dinas Sosial.
Pengembalian pendatang tersebut, diungkapkan oleh Heru, dengan kerja sama dari Dinas Sosial DKI Jakarta dengan daerah-daerah lain.
Oleh karena itu, sebelumnya Heru mengimbau agar warga yang mudik ke kampung halaman untuk tidak mengajak kolega maupun saudara kembali ke Jakarta.
Diketahui saat ini, arus mudik balik Lebaran 2023, setiap harinya mengalami peningkatan jumlah pemudik yang tiba di Jakarta. ***
Artikel Terkait
Mulai 1 Juni, baca website TIME.com gratis untuk seluruh pembaca, bahkan bisa akses arsip majalah!
Viral kisah Abah dan Nini (lansia) tak punya ongkos, nekad jalan susuri Tol Cisumdawu menuju ke rumah cucu
Puan Maharani, unggah foto lawas 10 tahun silam bersama Ganjar, pengamat: Sebagai makna ideologis dari PDIP...
BPOM didesak lakukan uji sampling pasca temuan Indomie di Taiwan mengandung karsinogenik, penyebab kanker
Innalillahi, angin puting beliung porak porandakan Desa Ate Dalo, NTT hingga merusak puluhan rumah warga