Innalillahi, angin puting beliung porak porandakan Desa Ate Dalo, NTT hingga merusak puluhan rumah warga

- Sabtu, 29 April 2023 | 09:34 WIB
Rumah warga Desa Ate Dalo Kecamatan Kodi Kabupaten Sumba Barat Daya Provinsi Nusa Tenggara Timur rusak akibat diterjang angin puting beliung, Jumat (28/4/2023)/Tangkapan Layar laman ANTARA/HO-BPBD Provinsi Nusa Tenggara Timur (JAKARTA INSIDER )
Rumah warga Desa Ate Dalo Kecamatan Kodi Kabupaten Sumba Barat Daya Provinsi Nusa Tenggara Timur rusak akibat diterjang angin puting beliung, Jumat (28/4/2023)/Tangkapan Layar laman ANTARA/HO-BPBD Provinsi Nusa Tenggara Timur (JAKARTA INSIDER )

JAKARTA INSIDER - Berita duka yang diakibatkan oleh peristiwa bencana alam angin puting beliung, terjadi Desa Ate Dalo, Kecamatan Kodi, Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menuturkan empat warga Desa Ate Dalo, Kecamatan Kodi, Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur meninggal dunia dalam peristiwa bencana alam angin puting beliung, Jumat kemarin.

Tidak hanya sebabkan empat warga meninggal dunia, namun akibat bencana alam angin puting beliung tersebut, sebabkan warga alami luka-luka.

Baca Juga: Mulai 1 Juni, baca website TIME.com gratis untuk seluruh pembaca, bahkan bisa akses arsip majalah!

"Ada empat orang warga yang meninggal dalam peristiwa bencana alam angin puting beliung di Kabupaten Sumba Barat Daya," kata Kepala Pelaksana
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Nusa Tenggara Timur Ambrosius Kodo di Kupang, dikutip oleh Jakarta Insider dari Antara, Sabtu (29/4/2023).

Bencana alam angin puting beliung yang melanda Desa Ate Dalo Kecamatan Kodi Kabupaten Sumba Barat Daya, terjadi pada Jumat (28/4/2023) sekitar pukul 14.30 wita.

Dampak dari angin puting beliung, selain empat korban meninggal dalam peristiwa itu, juga terdapat dua orang warga yang mengalami patah tulang dan satu kritis.

Baca Juga: Puan Maharani, unggah foto lawas 10 tahun silam bersama Ganjar, pengamat: Sebagai makna ideologis dari PDIP...

Adapun korban patah tulang dan kritis tersebut, akibat tertimpa material bahan bangunan saat terjadi peristiwa bencana alam angin puting beliung.

Tidak hanya itu saja, bencana alam angin puting beliung juga merusak 25 rumah penduduk setempat.

Bencana alam angin puting beliung itu, berlangsung saat hujan dengan intensitas lebat melanda Desa Ate Dalo, Nusa Tenggara Timur.

Baca Juga: Viral kisah Abah dan Nini (lansia) tak punya ongkos, nekad jalan susuri Tol Cisumdawu menuju ke rumah cucu

"Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Provinsi NTT mencatat sebanyak 25 unit rumah warga rusak akibat angin puting beliung," kata Ambrosius Kodo.

Di sisi lain, BPBD Kabupaten Sumba Barat Daya, belum merinci tingkat kerusakan serta jumlah warga yang terdampak akibat peristiwa tersebut.

Ambrosius Kodo, menuturkan saat ini, para petugas dari BPBD Kabupaten Sumba Barat Daya dan unsur terkait lainnya, masih melakukan upaya penanganan darurat di lokasi bencana, seperti evakuasi dan penilaian kebutuhan.

Halaman:

Editor: AG Nungki Kusumaningrum

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X