Koalisi besar Jokowi belum rilis, PSI sudah ungkapkan rencana bergabung koalisi

photo author
- Kamis, 6 April 2023 | 15:57 WIB
Belum resmi rilis, Partai Solidaritas Indonesia sudah umumkan akan bergabung dengan Koalisi Besar Jokowi. (Partai Solidaritas Indonesia)
Belum resmi rilis, Partai Solidaritas Indonesia sudah umumkan akan bergabung dengan Koalisi Besar Jokowi. (Partai Solidaritas Indonesia)

Dengan bergabungnya PSI ke dalam koalisi besar Jokowi, diharapkan mampu memperkuat basis pendukung Jokowi di Pilpres 2024 mendatang.

Koalisi besar yang diikuti oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dalam mendukung Jokowi di Pilpres 2024 merupakan gabungan antara Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

 Baca Juga: Viral Ida Dayak sakti mandraguna, ternyata inilah asal-usul nenek moyang Suku Dayak

Potret erat Prabowo dan Cak Imin ketika merilis koalisi partai politiknya
Potret erat Prabowo dan Cak Imin ketika merilis koalisi partai politiknya (Instagram Cakiminow)

Koalisi KKIR adalah gabungan antara Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), sedangkan KIB terdiri dari tiga partai politik.

Koalisi KIB terdiri dari Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Kedua koalisi ini dibentuk untuk menghadapi Pilpres 2024 dan berupaya untuk memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden yang ditentukan oleh kedua ketua umum partai politik tersebut. 

Koalisi besar Jokowi yang hingga kini belum dirilis resmi oleh masing-masing ketua partai politik akan bertanding langsung dengan Koalisi Perubahan.

 Baca Juga: Shams al-Ma'arif, buku ensiklopedia dunia gaib islam, dianggap salah satu buku paling berbahaya di dunia

Sosok Anies Baswedan yang digadang-gadang akan menjadi penjenggal bagi Koalisi Besar Jokowi
Sosok Anies Baswedan yang digadang-gadang akan menjadi penjenggal bagi Koalisi Besar Jokowi (Instagram Anies Baswedan)

Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) merupakan koalisi partai politik yang terbentuk atas kesepakatan politik antara Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Demokrat, dan Partai NasDem.

Koalisi ini dibentuk dengan tujuan untuk mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.

Anies Baswedan resmi dideklarasikan sebagai calon presiden oleh Partai NasDem pada tanggal 3 Oktober 2022.

Pernyataan dukungan dari Partai Demokrat dan PKS kemudian menyusul pada bulan Desember 2022 dan Januari 2023.

 Baca Juga: Amanda Zahra unggah video olahraga, laki-laki ini salah fokus dan meluruskan hal ini!

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jaka LI

Sumber: Twitter @psi_id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X