JAKARTA INSIDER - Kasus penganiayaan terhadap David temui babak baru, sang kuasa hukum sebut ada unsur kesengajaan video penganiayaan disebar.
Mario Dandy Satriyo rupanya dalang yang merupakan sang penyebar video penganiayaan terhadap David.
Dilansir oleh JAKARTA INSIDER dari Instagram infia_fact pada hari Minggu (26/3/2023), menunjukkan Mario Dandy Satriyo sengaja sebar video penganiayaan David untuk pamer.
Baca Juga: Jokowi minta kepada para pengusaha untuk bayar THR karyawan paling lambat 18 April 2023
Mellisa Anggraini selaku kuasa hukum David juga mengungkapkan hal tersebut, yakni unsur kesengajaan Mario Dandy Satriyo menyebar video penganiayaan.
Video penganiayaan David disebar oleh Mario Dandy Satriyo ke sejumlah pihak dengan tujuan pamer.
Tak hanya bertujuan pamer semata, rupanya Mario Dandy Satriyo menyebarkan video untuk ajang kebanggaan diri semata.
Baca Juga: Anak rayakan pesta ultah di Ritz Carlton, Sekda Riau, SF Hariyanto: Di toko namanya Ritz Carlton
Mellisa menyebutkan bahwa pihak Mario Dandy Satriyo lakukan penyebaran video penganiayaan dengan sengaja.
Hal tersebut adalah suatu bentuk arogansi serta cara berpikir bahwa Mario Dandy Satriyo bisa selalu lolos dari jeratan hukum.
Mario Dandy Satriyo juga sudah menyebarkan video penganiayaan David kepada tiga orang.
Baca Juga: BPOM himbau masyarakat bijak memilih takjil, karena banyak yang berbahaya serta tak layak konsumsi
Namun hanya satu orang yang telah diketahui identitas penerima video penganiayaan tersebut.
Unggahan tentang kasus penyebaran video penganiayaan David oleh Mario Dandy satriyo mendapat respon beragam dari netizen.
Artikel Terkait
Karangan bunga berisi desakan agar kekasih pelaku penganiayaan David ditangkap menumpuk di Polres Jaksel
Sinta Nuriyah, istri Gus Dur turut datang menjenguk David yang sedang dirawat di rumah sakit
Jonathan Latumahina, ayah David tanggapi kedatangan orang tua Mario Dandy Satriyo: Kita gak butuh bantuan dia
Status AG, kekasih Mario Dandy Satriyo ditetapkan sebagai pelaku penganiayaan David, terancam dipenjara
Jonathan Lutumahina pasrah jika David harus kehilangan ingatan dan semua memori pasca dianiaya Mario
David berpotensi alami rusak permanen pada mata dan telinga pasca penganiayaan oleh Mario Dandy Satriyo
Kondisi David diungkap Jonathan Latumahina: Ada kerusakan saraf, dan mata belum merespon