Bule Rusia yang berkelakuan tidak senonoh di Gunung Agung Bali meminta maaf dan siap dideportasi

JAKARTA INSIDER - Belum lama ini bule Rusia bernama Yuri melakukan hal tidak senonoh di Gunung Agung, Bali.

Yuri, bule Rusia tersebut bertelanjang dihadapan Gunung Agung, Bali mengunggahnya ke media sosial miliknya.

Aksi bule Rusia tidak senonoh tersebut tuai protes dari sejumlah pihak, terutama masyarakat Bali dan kini Yuri meminta maaf.

Baca Juga: Mas kawin Alshad Ahmad untuk Nissa Assyifa disorot Rp3 juta, sedangkan biaya makan harimau bisa Rp70 juta

Hal tersebut disampaikan Yuri kepada Niluh Djelantik juga, tokoh dan pengusaha asal Bali dan mengunggahnya ke media sosial miliknya.

“Permohonan maaf WNA yang berlaku tidak senonoh di puncak Gunung Agung pada rakyat Bali serta pertanggungjawaban secara adat,” kata Niluh Djelantik, dikutip oleh JAKARTA INSIDER dari Instagram niluhdjelantik pada hari Kamis (23/3/2023).

“Permohonan maaf saudara Yuri kepada masyarakat Karangasem, Bali serta Indonesia,” ujar Niluh Djelantik.

Baca Juga: Bunga Citra Lestari alias BCL gandeng pacar baru, gaya berpakaian disorot netizen

“Serta pertanggungjawaban ybs atas proses upacara pembersihan (Mecaru) yang mekanismenya akan didampingi oleh A.A Dewandra Djelantik selaku penglisir Puri Karangasem,” tutur Niluh Djelantik.

“Berkoordinasi dengan pihak perangkat desa dan pemangku adat di Kabupaten Karangasem, Bali,” lanjutnya.

Ditambahkan oleh Niluh Djelantik, Yuri, bule Rusia yang berlaku tidak senonoh di Gunung Agung Bali tersebut dilakukan pada tanggal (19/3/2023).

Baca Juga: Nathalie Holscher unggah photoshoot bersama seorang pria, netizen: S3 marketing

Niluh Djelantik mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Bli Gede Ekka serta Surya yang mengantarkan Yuri, sang bule Rusia tersebut.

“Terima kasih pihak Imigrasi yang telah menindaklanjuti perihal insiden ini,” kata Niluh Djelantik.

“Terima Kasih adikku Gung Dek Dewandra Djelantik yang akan menemani proses upacara Mecaru bersama penglisir adat kita,” ujar Niluh Djelantik.