Viral foto Dirjen Pajak menunggang Moge yang bikin Sri Mulyani murka, segini harta Suryo Utomo

JAKARTA INSIDER – Harta para pejabat Pajak kini sedang disorot publik Tanah Air. Ini lantaran insiden kekerasan keji yang dilakukan Mario Dandy Satriyo, anak pegawai Pajak bernama Rafael Alun Trisambodo dan gaya hidupnya yang hedon dengan moge dan mobil mewahnya.

Kali ini giliran Dirjen Pajak Suryo Utomo yang dirujak netizen. Berseliweran di beranda media sosial, foto Suryo Utomo mengendarai motor gede (moge) bersama klub BlastingRijder DJP, komunitas pegawai pajak yang menyukai naik motor besar (Moge).

Bahkan, Menteri Keuangan Sri Mulyani sendiri yang mengkritik pedas Suryo Utomo.

Baca Juga: 4 Kriteria tidur berkualitas yang bisa bikin panjang umur, salah satunya tidur 7 jam sehari

Sri Mulyani menunggah foto Suryo Utomo saat menunggangi moge bersama teman-temannya disertai kalimat yang tegas bernada mengecam pamer gaya hidup mewah yang dipertontonkan.

Sri Mulyani meminta kepada Dirjen Pajak Suryo Utomo menjelaskan kepada masyarakat mengenai kekayaannya, setelah netizen menyoroti gaya hidup mewah pejabat.

"Bahkan apabila moge tersebut diperoleh dan dibeli dengan uang halal dan gaji resmi, mengendarai dan memamerkan moge bagi pejabat/pegawai pajak dan Kemenkeu telah melanggar azas kepatutan dan kepantasan publik," tegasnya.

Baca Juga: 21 RT di 3 wilayah Jakarta terendam banjir, 3 ruas jalan tergenang air akibat hujan semalam

Penasaran seberapa kaya Dirjen Pajak Suryo Utomo?

Sebenarnya, harta kekayaan Suryo ‘tak seberapa’ dibanding harta Rafel Alun Trisambodo, anak buahnya di Ditjen Pajak yang mencapai Rp 56,1 miliar. Rafael kini telah dicopot jabatannya oleh Sri Mulyani, dan resmi mengundurkan diri.

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Suryo Utomo diketahui memiliki harta Rp 14,4 miliar.

Baca Juga: BMKG beri peringatan dini potensi hujan lebat, angin kencang, dan petir di sejumlah wilayah ini

Harta itu di antaranya terdiri dari tanah dan bangunan sebesar Rp 14,16 miliar dan alat transportasi dan mesin Rp 947 juta, harta bergerak lainnya Rp 1,54 miliar.

Suryo Utomo juga tercatat memiliki kas dan setara kas Rp 2,8 miliar, dan utang Rp 5 miliar.