Dukung Ketum PSSI untuk membabat habis pelaku mafia bola, Polri siapkan 15 personel Subsatgas Antimafia Bola

JAKARTA INSIDER – Ketua Umum PSSI Erick Thohir berkomitmen untuk menjalankan program pemberantasan match fixing atau pengaturan skor.

Untuk menjalankan program tersebut,Ketum PSSI menggandeng Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menpora Zainudin Amali.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akhirnya membentuk tim Satgas Antimafia Bola dan telah menyiapkan 15 personel subsatgas.

Baca Juga: Kunjungi ibukota Kyiv, Joe Biden janjikan bantuan militer dan sistem pertahanan udara untuk Ukraina

Ia juga menegaskan bahwa pihaknya telah memiliki pengalaman yang cukup terkait bagaimana mengoperasionalkan Satgas Antimafia Bola.

“Saya kira kita sudah punya pengalaman terkait bagaimana mengoperasionalkan Satgas Antimafia Bola,” kata Kapolri dalam keterangannya, Senin (20/2/2023) dikutip JAKARTA INSIDER dari laman Humas Polri.

Pasalnya, Satgas yang dibentuk Polri ini telah bergerak sejak tahun 2018 hingga 2010 lalu.

Baca Juga: Diserang berbagai pihak dan terancam dipolisikan, Ressa Herlambang: Semua orang punya hutang, negara juga

Hasilnya, Satgas berhasil meringkus 18 tersangka yang terlibat dalam kasus pengaturan skor dalam rentang waktu 2 tahun.

“Di periode 2018 sampai 2020 saat itu kurang lebih sudah ada 18 tersangka yang kita proses baik dari organisasinya, manajemennya, perangkat pertandingan termasuk pemain dan perantara,” ujar Kapolri.

Penguatan Satgas yang berada di beberapa wilayah Indonesia juga dibentuk sebagai langkah Kapolri dalam mendukung program-program dari Ketua Umum PSSI yang baru itu.

Baca Juga: Jadwal SIM dan Samsat Keliling Jakarta hari ini ada di 5 titik lokasi, buka hingga pukul 2 siang nanti

“Saat ini ada 15 subsatgas yang sudah kita sebar di seluruh wilayah dan tentunya akan kita sesuaikan dengan apa yang menjadi program dari Bapak Ketua Umum PSSI. Prinsipnya Polri siap mendukung dan membabat habis pelaku mafia bola,” pungkas Kapolri.

Seperti yang diketahui, Erick Thohir terpilih sebagai Ketua Umum PSSI menggantikan Muhammad Iriawan atau yang akrab disapa Iwan Bule.

Banyak harapan yang dipundakkan kepada Erick Thohir atas kemajuan sepakbola yang ada di Indonesia.***