Prancis Akan Akui Palestina Sebagai Negara Berdaulat, Begini Tanggapan Donald Trump

photo author
- Sabtu, 26 Juli 2025 | 20:33 WIB
Prancis Akan Akui Palestina Sebagai Negara Berdaulat, Begini Tanggapan Donald Trump
Prancis Akan Akui Palestina Sebagai Negara Berdaulat, Begini Tanggapan Donald Trump

JAKARTA INSIDER - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump menanggapi ihwal rencana Prancis yang akan mengakui kedaulatan negara Palestina.

Komentar itu disampaikan Trump saat menanggapi pengumuman resmi Presiden Prancis, Emmanuel Macron pada Jumat, 25 Juli 2025.

Awalnya, Trump memuji Macron dengan menyebutnya sebagai 'pria yang baik'. Ia juga mengaku menyukai sikap pemimpin Prancis tersebut.

Baca Juga: 5 Manfaat Minyak Zaitun untuk Kesehatan Kulit: Rahasia Alami Kulit Sehat dan Glowing

Kendati memuji Macron, Trump lantas berkelakar bahwa keputusan Prancis tidak akan membawa perubahan apapun di kawasan Timur Tengah.

"Apa yang dikatakan (Macron) tak berpengaruh. Macron pria yang baik.

Saya menyukainya, tetapi pernyataan itu tidak berdampak apa-apa," tegas Trump kepada awak media di Gedung Putih, AS, sebagaimana dilansir dari AFP pada Sabtu, 26 Juli 2025.

Baca Juga: 5 Manfaat Air Kelapa untuk Kesehatan Kulit yang Jarang Diketahui

Pujian Trump tak berhenti sampai di situ. Ia menyebut Macron sebagai sosok yang berbeda dan mampu bekerja sama dengan tim.

Meski begitu, Presiden AS tetap menegaskan langkah Prancis tidak akan mengubah situasi yang ada bagi Palestina.

"(Macron) adalah orang yang berbeda. Ia adalah team player. Namun, kabar baiknya adalah apa yang dia katakan tidak berpengaruh. Itu tak akan mengubah apa pun," kelakarnya.

Baca Juga: Menelisik Sejarah Candi Ta Muen Thom, Yang Kini Diperebutkan Thailand dan Kamboja

Sebelumnya diketahui, Macron telah menyatakan Prancis berencana mengakui kedaulatan Palestina secara resmi dalam Sidang Umum PBB yang akan digelar pada September 2025 mendatang.

Rencana ini menjadi langkah penting dalam diplomasi luar negeri Prancis.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayatul Nissa Rahmadani

Sumber: YouTube, AFP

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X