Menjelang KTT PBB di Madrid, Menlu Spanyol desak gencatan senjata dan dukung penuh kemerdekaan Palestina

photo author
- Senin, 26 Mei 2025 | 18:05 WIB
Menjelang KTT PBB di Madrid, Menlu Spanyol desak gencatan senjata dan dukung penuh kemerdekaan Palestina
Menjelang KTT PBB di Madrid, Menlu Spanyol desak gencatan senjata dan dukung penuh kemerdekaan Palestina

JAKARTA INSIDER - Menjelang pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi ( KTT ) PBB di Madrid, Spanyol, Menteri Luar Negeri Spanyol, José Manuel Albares, mendesak gencatan senjata di Gaza, Palestina.

Menteri Luar Negeri ( Menlu ) Spanyol, José Manuel Albares, mendesak gencatan senjata di Gaza dan mengatakan bahwasanya Spanyol sepenuhnya mendukung untuk kemerdekaan Palestina.

Menlu Spanyol menyampaikan hal tersebut menjelang pelaksanaan KTT PBB yang akan diadakan di Madrid, Spanyol.

Baca Juga: Momen Unik dan Menarik,dua sahabat di halaman Tower KLCC, PM Anwar Ibrahim dan Presiden RI Prabowo Subianto

Spanyol diketahui menjadi tuan rumah pertemuan tingkat tinggi antara negara-negara Eropa dan Arab.

Agenda utama dari pertemuan ini adalah mendorong Israel menghentikan serangan militernya di Gaza serta menghidupkan kembali solusi dua negara.

“Satu-satunya kepentingan dari semua pihak yang hadir di sini adalah menghentikan perang yang tidak adil, brutal, dan tidak manusiawi oleh Israel di Gaza. 

Baca Juga: Presiden RI Prabowo Subianto hadiri Sidang Pleno KTT ke 46 ASEAN, tegaskan komitmen untuk Indonesia

Kami juga ingin mengakhiri blokade bantuan kemanusiaan, dan bergerak ke arah solusi dua negara,” kata Menteri Luar Negeri Spanyol, José Manuel Albares.

Kelompok negara yang hadir tergabung dalam Grup Madrid, atau G5+, yang terdiri dari negara-negara Eropa dan Arab yang berupaya mendorong penyelesaian konflik Israel-Palestina.

Baca Juga: Menjelang konser di Jakarta, Ini 10 lagu legendaris Foo Fighters yang wajib kamu dengar!

Albares menegaskan bahwa perdamaian dan keamanan rakyat Israel tetap menjadi perhatian, tetapi harus disertai dengan pengakuan penuh atas hak rakyat Palestina.

“Spanyol akan mengusulkan pengakuan besar-besaran terhadap Negara Palestina. Ini bukan tindakan menentang Israel, melainkan demi mendorong solusi dua negara,” tegasnya.

Ia juga membuka opsi penangguhan kesepakatan Uni Eropa–Israel bila serangan di Gaza terus berlanjut, apalagi dengan meningkatnya intensitas serangan meski mendapat kritik global.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayatul Nissa Rahmadani

Sumber: Anadolu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X