Daryono berujar kerusakan bangunan yang terjadi di Bangkok akibat gempa Myanmar disebabkan efek diraktivitas.
Dia menjelaskan efek itu terjadi ketika energi gempa terfokus dalam satu arah.
BMKG mencatat gempa di wilayah Mandalay, Myanmar, berkekuatan M 7,6. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki magnitudo M 7,6 dengan episenter terletak pada koordinat 21,76° LU; 95,83° BT, pada kedalaman 10 km.
Berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi ini merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Besar Sagaing. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki mekanisme mendatar (strike-slip).***
Artikel Terkait
Jelang Lebaran, YPJI dan Permata Sanny Peduli Berbagi Sembako untuk 100 Wartawan
Arus Mudik Lebaran 2025: Hampir 1 Juta kendaraan tinggalkan Jakarta, sistem one way diterapkan
Celine Evangelista Bantah Isu Mualaf demi Menikah dengan Maruef Ashary
Jauh sebelum isu selingkuh mencuat, Atalia pernah ungkap rasa cemburu pada Ridwan Kamil gara-gara hal ini
Pasukan Israel terus membatasi jumlah warga Palestina dan memeriksa di Pos keamanan sebelum beribadah di Masjid Al Aqsa