Kebakaran hebat terjadi di Hotel Resor Ski di Turki, korban tewas mencapai 76 orang hingga Presiden Erdogan tetapkan hari berkabung

JAKARTA INSIDER - Kebakaran besar terjadi di hotel resor ski di Turki pada hari Selasa 21 Januari 2025 dan menewaskan setidaknya 76 orang.

Kebakaran diperkirakan terjadi pada jam 3:30 waktu setempat yang memaksa para pengunjung hotel untuk berlarian keluar.

Beberapa mobil pemadam kebakaran dan ambulans kemudian mengepung gedung yang hangus dan berdinding kayu itu, tempat seprai putih yang diikat menjadi satu tergantung dari sedikitnya tiga jendela di lantai atas, menunjukkan bagaimana orang-orang mencoba melarikan diri.

Baca Juga: Tak hanya Kemayoran, kebakaran hebat terjadi di Hotel Resor Ski di Turki, korban tewas mencapai 76 orang

Akibat insiden ini, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyatakan hari Rabu sebagai hari berkabung nasional setelah insiden itu.

"Semua orang mulai melompat karena panik. Seorang teman melompat dari lantai 11, semoga Tuhan mengasihaninya,” papar Omer Sakrak, saksi mata lain dan karyawan hotel tetangga.

"Mereka mencoba turun menggunakan seprai. Seprai robek saat seorang teman mencoba … dan dia jatuh terduduk,” ungkap dia kepada Reuters.

Baca Juga: Waduh! Anggota DPR RI sekaligus selebritas Uya Kuya akan diperiksa oleh MKD DPR buntut viralnya merekam rumah korban kebakaran Los Angeles

Dia menjelaskan, “Seorang ayah berteriak tentang anaknya yang berusia satu tahun: ‘Saya akan melempar anak saya atau dia akan terbakar’.”

Para tamu hotel mengatakan kepada penyiar TV bahwa mereka melarikan diri melalui koridor yang dipenuhi asap dan tidak mendengar alarm.

Menteri Dalam Negeri Turki Ali Yerlikaya mengatakan ada 238 tamu yang menginap di hotel tersebut, yang terletak di kaki beberapa lereng ski, yang membara hingga sore hari.

“Rasa sakit kami tidak dapat diungkapkan,” ungkap dia, berbicara dari resor dan menyampaikan belasungkawa.

Yerlikaya mengatakan api telah padam dan upaya pencarian di hotel telah selesai.

Penyelidikan sedang dilakukan tehadap kebakaran tersebut, yang terjadi selama liburan sekolah ketika banyak keluarga dari Istanbul dan Ankara menuju pegunungan Bolu untuk bermain ski.