Para tokoh masyarakat dukung RKUD Kabupaten dan se-Banten dikelola oleh Bank Banten, Embay Mulya Syarief: Selama ini modalnya kurang, jadi biar sehat

photo author
- Rabu, 24 April 2024 | 12:40 WIB
Ilustrasi. Para tokoh masyarakat dukung RKUD Kabupaten dan seluruh kota dikelola oleh Bank Banten. (Doc. Bank Banten)
Ilustrasi. Para tokoh masyarakat dukung RKUD Kabupaten dan seluruh kota dikelola oleh Bank Banten. (Doc. Bank Banten)

JAKARTA INSIDER – Beberapa tokoh masyarakat di Banten menyampaikan harapan dan memberikan saran mengenai Bank Banten.

Dalam pernyataan beberapa tokoh tersebut, mengatakan Bank Banten perlu mendapatkan dukungan agar menjadi Bank Daerah yang sehat dan juga dipercaya masyarakat.

Salah satu tokoh masyarakat Banten, Embay Mulya Syarief, menuturkan terkait surat edaran dari Kemendagri yang berisi instruksi untuk pemerintah setingkat kabupaten/kota se-Banten agar memindahkan Rekening Kas Umum Daerahnya (RKUD) di Bank Banten.

Embay mulya Syarief mengumpamakan Bank Banten seperti tubuh yang perlu aliran darah. Tubuh yang kekurangan darah haruslah ditransfusi sebagaimana bank yang kekurangan dana.

Uang itu darah kalau di bank. Bank Banten ini kekurangan dana dan perlu transfusi supaya sehat. Selama ini kan modalnya kurang, jadi biar sehat perlu penyertaan modal dari masyarakat,” katanya kepada awak media.

Baca Juga: Pemerintah minta Bupati dan Walikota di Banten segera pindahkah RKUD ke Bank Banten, tertuang dalam surat Mendagri

Lantas tokoh lainnya, Prof. Sholeh Hidayat, mengatakan penting agar Bank Banten menjadi tempat Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) untuk Pemkab maupun Pemkot di Banten.
Dimana penguatan modal dapat meningkatkan kesehatan Bank Banten dan juga meningkatkan berintegritas dan maju.

Dukungan lembaga keuangan akan berperan penting dalam meningkatkan kualitas pertumbuhan dan pemerataan perekonomian di Provinsi Banten,” kata mantan Rektor Untirta tersebut.

Prof. Sholeh Hidayat mengingatkan kembali pada masa awal pembentukan Provinsi Banten, para tokoh masyarakat mempunyai tujuan agar Banten dapat mandiri dalam upaya percepatan pembangunan. Dengan tujuan untuk mengejar ketertinggalan, kebodohan, dan kemiskinan.

Dengan hadirnya Bank Banten dinilai sebagai salah satu cara untuk mencapai tujuan tersebut. Oleh karena itu, penting untuk masyarakat mendukung pemindahan RKUD.

Baca Juga: Peduli terhadap sesama, IFBEC NTB bagikan takjil gratis dan santuni anak yatim di Kota Mataram

Demi bisa mewujudkan Bank Pembangunan Daerah Banten yang saat ini sudah terpisah dari PT. Banten Global Development (BGD) berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 5 Tahun 2023.

Prof. Sholeh Hidayat menambahkan sebagai bank daerah yang semakin kuat dan menjadi kebanggaan masyarakat Banten pada khususnya perlu mendapat dukungan, partisipasi, komitmen yang dimulai dari segenap elemen serta komponen yakni pemerintah provinsi, kabupaten dan kota, stakeholders dan masyarakat Banten itu sendiri.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: AG Nungki Kusumaningrum

Sumber: proserang.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X