Prabowo Raih Dukungan Gemilang dari Relawan Erick Thohir Alumni Amerika Serikat, Memperkuat Peluangnya di Pilpres Pemilu 2024

JAKARTA INSIDER - Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, mendapat sambutan meriah saat menghadiri pertemuan relawan Erick Thohir Alumni Amerika Serikat (ETAS) di Plaza Senayan, Jakarta, Senin (22/1).

Dalam acara yang diprakarsai oleh Garibaldi Thohir atau Boy Thohir, Prabowo mengungkapkan rasa terhormatnya diundang ke tengah-tengah pengusaha alumni AS angkatan 80-90an.

Prabowo, yang dua kali mengalami kekalahan dalam pilpres, berseloroh dengan mengakui bahwa kehadirannya di acara tersebut memberikan pemahaman mengapa ia sebelumnya kalah.

Baca Juga: Kasus Pembunuhan Mahasiswi di Depok, Pelaku AA (20) Ditetapkan Tersangka, Motif Cemburu Terkuak

"Ini kehormatan yang besar. Saya paham sekarang, kenapa saya dua kali kalah karena dulu saya nggak diundang ke sini (bersama para alumni AS)."

Sambutan hangat dari para relawan ETAS semakin menaikkan semangat Prabowo.

Para alumni AS tampak mendukungnya dengan memakai baju biru muda, yang diakui Prabowo sebagai tanda optimisme.

"Kayaknya sekarang saya lihat banyak yang pakai baju biru muda. Agak optimis aku sekarang."

Baca Juga: Tragedi Perkosaan dan Pembunuhan Mahasiswi di Depok, Pelaku Berhasil Ditangkap di Jawa Tengah

Prabowo tak lupa menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh relawan ETAS, "Saya sangat terima kasih dengan kepercayaan begitu besar yang diletakkan di pundak saya."

Boy Thohir, yang memimpin acara, mengungkapkan bahwa para 120 relawan AS tersebut sudah berjuang bersama Erick Thohir sejak Tim Kampanye Nasional (TKN) 2019.

Kali ini, mereka sepakat untuk mendukung Prabowo menjadi presiden pada tahun 2024.

Baca Juga: Nah Loh! Pemprov DKI Jakarta Berlakukan Larangan Guru Bawa Mobil Pribadi ke Sekolah, Tindakan Tegas Pasca Insiden Tabrak Tiga Siswi

"Kami ingin tentunya mempunyai pemimpin yang baik untuk publik," kata Boy, sementara Faisal Saleh, penginisiasi acara, menambahkan bahwa ratusan alumni AS menganggap Prabowo sebagai sosok yang cocok memimpin lima tahun ke depan.

"Terlebih wakilnya (Gibran) yang paham dengan grass root (akar rumput) dan paham pembangunan dari level terbawah," ungkap Faisal.