Menurutnya, respons positif dari netizen adalah hal yang bagus dan positif.
JK berpendapat bahwa kesadaran masyarakat terhadap perubahan masa depan sangat penting, dan dukungan tersebut mencerminkan keyakinan pada pemimpin yang mampu mengubah masa depan.
Sebagai Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), JK memberikan analogi yang menarik.
Ia menyamakan pemimpin dengan sopir bus yang berpengalaman, memiliki pengetahuan, dan tahu rute jalan.
Menurutnya, jika pemimpin tersebut baik, tahu aturan, tahu jalan, dan sehat, maka rakyat akan selamat sampai tujuan.
"Saya selalu (umpamakan) seperti sopir bus, kalau sopirnya baik, tahu peraturan, tahu jalan, sehat, kita akan baik menuju yang baik. Jadi, itu yang kita harapkan," ucap JK.
Seiring dengan perkembangan kampanye, pada 17 Januari 2024, Anies Baswedan berkampanye di Lapangan Cina, Kecamatan Cina, Kabupaten Bone.
Baca Juga: Menuju masa depan hijau, PLN siap operasikan Hydrogen Refueling Station pertama di Indonesia
Selain itu, Anies juga menghadiri undangan dari Jusuf Kalla untuk merayakan hari jadi pesantren DDI Mangkoso di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan.
Dengan dukungan positif dan optimisme dari tokoh berpengalaman seperti JK, pasangan Anies-Muhaimin semakin mantap menghadapi tantangan debat dan meraih dukungan masyarakat.***
Artikel Terkait
Yusril Ihza Mahendra hadir sebagai saksi meringankan dalam kasus pemerasan Firli Bahuri terhadap SYL
Tragis banget! Pemancing AR tewas tercebur di perairan Dermaga Pelabuhan Muara Baru gara-gara ayan, Simak kronologi lengkapnya
Menuju masa depan hijau, PLN siap operasikan Hydrogen Refueling Station pertama di Indonesia
Kasus Film Porno di Jakarta Selatan, Polda Metro Jaya Ungkap Alasan 10 Tersangka Usai Diperiksa Tanpa Lanjut Penahanan
Knalpot Brong Dilarang! Polisi Kota Tangerang tindak tegas 81 pengendara sepeda motor, ditilang dan knalpot diamankan
Waspadai perubahan cuaca, 18 Januari 2024! Prakiraan cuaca BMKG: Hujan, petir, dan angin kencang di DKI Jakarta