Rocky Gerung buka suara soal putusan MK terkait batas usia bagi Capres dan Cawapres: Ini perencanaan kejahatan

JAKARTA INSIDER – Sosok Rocky Gerung yang terkenal ceplas ceplos dan blak-blakan kembali berkomentar terkait putusan MK.

Rocky Gerung buka suara soal putusan MK terkait batas usia Capres dan juga Cawapres Republik Indonesia.

Jadi pihak yang kontra terkait putusan MK soal batas usia Capres dan Cawapres, Rocky Gerung kemukakan pendapatnya.

Baca Juga: Dinar Candy dilaporkan ke polisi oleh istri sah Ko Apex karena dituding selingkuh dengan sang suami

“Ini bukan kecelakaan demokrasi…,” kata Rocky Gerung, dikutip oleh JAKARTA INSIDER dari Youtube Kompas TV Jawa Barat pada hari Senin tanggal (23/10/2023).

“Ini perencanaan kejahatan didalam sistem demokrasi,” lanjut Rocky Gerung.

“Jadi semua yang diputuskan koalisi, dari awal Mahkamah Konstitusi itu adalah kuburan bagi demokrasi,” ujar Rocky Gerung.

Baca Juga: Yoris sebut Tuti dan Amel kerap diteror chat WA oleh Mimin semasa hidupnya: Dipanas-panasi sampai menangis

“Itulah intinya, jadi bukan kecelakaan,” tutur Rocky Gerung.

“Ini adalah kesengajaan,” ucap Rocky Gerung.

Akademisi dan pengamat politik Rocky Gerung nampaknya berseberangan dengan putusan MK.

Baca Juga: Bercak darah di baju Yosef disorot dokter forensik,dipastikan terlibat kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang

Sebelumnya MK telah memutuskan agar Capres dan Cawapres yang berusia dibawah 40 tahun bisa maju dalam pilpres dengan syarat punya pengalaman di pemerintahan.

Gibran Rakabuming sendiri memiliki pengalaman menjabat Walikota Solo selama 2 tahun lamanya.