Ketua Umum DPP PSI Bro Kaesang Pangarep berkunjung ke Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) di Salemba

JAKARTA INSIDER - Suatu peristiwa menarik terjadi di kantor Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) di Salemba, Jakarta Pusat, saat Ketua Umum DPP PSI, Bro Kaesang Pangarep, bersama dengan para pengurus DPP PSI lainnya, melakukan kunjungan resmi.

Acara ini bukan hanya sekadar pertemuan biasa, melainkan merupakan langkah kolaborasi yang menarik perhatian banyak pihak.

Pertemuan ini dilakukan dengan tujuan yang jelas: meminta saran dan nasehat dari jajaran pengurus PGI.

Baca Juga: Partai Solidaritas Indonesia melejit, William Sarana: Menyambut Kaesang, jadi rumah politik Jokowi

Bro Kaesang Pangarep, dalam pidatonya, mengungkapkan tujuan utama kunjungannya, "PSI adalah partai kecil yang kerap dipandang sebelah mata. Namun, dengan strategi ke depan, PSI akan menjadi besar. Kami masih butuh nasihat yang banyak, Pak Pendeta. Jadi mohon nasihatnya, mohon bimbingannya, mohon support-nya."

Kunjungan ini juga menjadi wadah bagi Bro Kaesang untuk mengungkapkan rasa syukur atas prestasi PSI dalam melahirkan anggota legislatif yang bersih dari kasus korupsi selama empat tahun terakhir.

Beliau berharap agar kader-kader PSI tetap kokoh dalam integritas dan tidak tergoda oleh tawaran yang merusak.

Baca Juga: Kaesang Pangarep Ketum PSI bertemu dengan Solidaritas Ulama Muda Jokowi (Samawi) demi Pemilu 2024 yang damai

Di sisi lain, Ketua Umum PGI, Pendeta Gomar Gultom, menyambut pertemuan ini dengan penuh antusias.

Beliau mengungkapkan, "Kita berharap di bawah kepemimpinan Mas Kaesang, dunia perpolitikan kita berbenah diri untuk lebih setia pada Pancasila, tapi tetap pada suasana anak muda sekarang, gembira, santai, dan santun."

Pertemuan antara PSI dan PGI ini membawa pesan kolaborasi antara dunia politik dan agama dalam upaya menjadikan Indonesia lebih baik.

Baca Juga: Kaesang Pangarep kunjungi Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP), minta dukungan untuk PSI

Kedua belah pihak tampaknya menyadari pentingnya bersatu untuk mewujudkan visi masa depan yang lebih cerah.

Seiring dengan perkembangan ini, masyarakat pun bisa memperoleh pandangan lebih luas tentang potensi kerjasama yang dapat membawa perubahan positif dalam pemerintahan dan masyarakat.***