Tragedi stadion Kanjuruhan Malang, Ketum PSSI Iwan Bule minta maaf namun reaksi netizen mengagetkan: Mundur!

JAKARTA INSIDER - Ada-ada saja ulang netizen di media sosial Twitter. Padahal pasca tragedi stadion Kanjuruhan Malang, Ketum PSSI Iwan Bule menyampaikan permintaan maaf.

Namun pernyataan permintaan maaf Ketum PSSI Iwan Bule pasca tragedi stadion Kanjuruhan Malang malah dinyinyiri oleh netizen.

Netizen malah menyampaikan reaksi yang negatif tentang permintaan maaf Ketum PSSI Iwan Bule atas tragedi stadion Kanjuruhan Malang.

Baca Juga: Hari ini, 2 Oktober diperingati sebagai hari Batik Nasional. Ini dia 5 fakta dibalik batik ...

Dikutip dari akun Twitter Ketum PSSI Mochmad Iriawan alias Iwan Bule @iriawan84, pensiunan jenderal polisi ini menyampaikan duka cita atas tragedi stadion Kanjuruhan Malang.

"Turut berduka cita yang mendalam atas insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang.

"Semoga almarhum dan almarhumah mendapat tempat terbaik di sisi-Nya," tulisa Ketum PSSI.

Baca Juga: Sehari setelah Kesaktian Pancasila, Mahfud MD beri kabar kerusuhan di Kanjuruhan Malang

Selain mengucapkan duka cita, Ketum PSSI Iwan Bule juga menyampaikan permohonan maaf kepada publik sepak bola Indonesia. 

"Saya beserta PSSI meminta maaf kepada korban dan sangat menyesalkan insiden ini bisa terjadi.

Ketum PSSI Iwan Bule menyampaikan permohonan maaf atas tragedi stadion Kanjuruhan Malang yang menewaskan lebih 130 orang. Namun netizen malah menuntut dia dan tim mengundurkan diri dari PSSI. Tampak dalam foto Iwan Bule dengan pelatih Shin Taeyong dalam sebuah kesempatan. (Twitter @iriawan84)

"Saya dan tim PSSI sedang menuju ke Malang untuk menemukan gambaran utuh terkait insiden ini," tulis Iwan Bule.

Baca Juga: Dibuka rekrutmen guru PPPK, simak persayaratan umum dan khususnya

Menanggapi cuitan Ketum PSSI Iwan Bule ini netizen memberikan berbagai tanggapan namun tanggapan yang paling mencolok adalah memintanya mundur.