JAKARTA INSIDER - Wafatnya Paus Fransiskus pada Senin Paskah, 21 April 2025, meninggalkan duka mendalam bagi komunitas Katolik global.
Sosoknya yang dikenal sebagai pemimpin spiritual lebih dari satu miliar umat tak hanya dihormati karena jabatannya, tetapi juga karena kehidupannya yang bersahaja dan jauh dari kemewahan.
Sejak diangkat sebagai Paus pada 2013, Paus Fransiskus menunjukkan komitmen kuat terhadap gaya hidup sederhana.
Baca Juga: 6 Film Indonesia yang sudah mendunia dan mendapat pengakuan Internasional
Ia menolak tinggal di apartemen mewah Paus di Istana Apostolik, dan lebih memilih kamar biasa di Casa Santa Marta, rumah tamu sederhana di dalam kompleks Vatikan.
Tempat itulah yang kemudian menjadi lokasi persemayaman jenazahnya sebelum dipindahkan ke Basilika Santo Petrus pada 23 April 2025.
Kesederhanaan Paus Fransiskus juga terlihat dari sikapnya terhadap simbol-simbol kemewahan gereja.
Baca Juga: Sertifikat tanah Mbah Tupon beralih nama, BPN selidiki dugaan penyalahgunaan
Ia menolak memakai cincin kepausan berbahan emas murni, dan sebagai gantinya memilih cincin sederhana berlapis emas.
Pilihan ini sejalan dengan ajaran Ordo Jesuit tempatnya berasal, yang menekankan hidup miskin, taat, dan melayani.
Namun di tengah kehidupan yang tampak bersahaja, muncul perdebatan soal kekayaan pribadi Paus.
Baca Juga: Berhasil menjajaki Dunia Hollywood, Choi Sooyoung SNSD debut di Film terbarunya berjudul Ballerina
Situs Hello dalam laporannya pada 23 April 2025 menyebutkan bahwa nilai kekayaan bersih Paus Fransiskus mencapai 16 juta poundsterling, atau sekitar Rp306 miliar.
Angka ini mencakup aset pribadi seperti kendaraan, pakaian resmi, hingga tempat tinggal.
Sementara itu, ada pula laporan yang menyatakan kekayaan pribadi Paus sangat minim, bahkan tidak sampai Rp2,2 juta.
Artikel Terkait
Prabowo optimistis aset Danantara tembus 1 Triliun USD, minta Direksi tinggalkan praktik lama
Prabowo minta evaluasi total Danantara, copot pejabat malas dan tak berintegritas
Dedi Mulyadi fasilitasi pertemuan eks sirkus dan TSI, terungkap kisah pilu hingga komitmen audit menyeluruh
TSI hadiri rapat gugatan kekerasan eks sirkus, Aswin: Kita harus temukan titik tengah
Setelah viral debat wisuda, Dedi Mulyadi ungkap fakta baru usai temui Guru Aura Cinta