Pemprov DKI Jakarta siapkan pasukan khusus untuk hadapi banjir rob jelang lebaran 2025, Rano Karno: Sudah terbiasa

photo author
- Minggu, 30 Maret 2025 | 12:51 WIB
Rano Karno ungkap strategi atasi banjir Jakarta jelang lebaran 2025 (instagram.com/si.rano)
Rano Karno ungkap strategi atasi banjir Jakarta jelang lebaran 2025 (instagram.com/si.rano)

JAKARTA INSIDER - Menjelang Lebaran 2025, masyarakat Jakarta, khususnya di wilayah pesisir Jakarta Utara, dihadapkan pada potensi banjir rob yang diprediksi oleh BMKG akan terjadi pada awal April.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun bergerak cepat dengan menyiapkan strategi pencegahan, termasuk membentuk pasukan khusus.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, menegaskan bahwa seluruh elemen terkait, mulai dari Sumber Daya Air (SDA), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), hingga pemadam kebakaran (Damkar) telah bersiap untuk menghadapi ancaman banjir rob.

Baca Juga: Begini strategi Pemporv DKI hadapi banjir rob jelang momen lebaran 2025, Rano Karno: Kami siapkan pasukan khusus

"BMKG sudah memprediksi bahwa banjir rob berpotensi terjadi pada 1, 2, dan 3 April. Ini harus kita antisipasi dengan baik," ujar Rano Karno saat meninjau kesiapan di Muara Angke, Jakarta Utara, pada Jumat, 28 Maret 2025.

Menurutnya, pemerintah telah mengerahkan personel yang akan bersiaga di berbagai titik rawan banjir rob guna memastikan respons cepat terhadap situasi darurat.

"Pasukan khusus SDA, Satpol PP, dan Damkar sudah siaga. Mereka akan bertindak cepat jika terjadi banjir rob, terutama di daerah pesisir Jakarta Utara," tambahnya.

Baca Juga: Celine Evangelista angkat bicara soal isu dinikahi Menteri Agama Nasaruddin, tak ingin spekulasi liar berkembang

Petugas Non-Muslim Siap Bertugas Saat Lebaran

Karena potensi banjir rob bertepatan dengan momen Idulfitri, Rano Karno mengungkapkan bahwa personel yang ditugaskan sebagian besar adalah mereka yang tidak merayakan Lebaran agar layanan mitigasi tetap berjalan optimal tanpa mengganggu perayaan hari raya umat Muslim.

"Alhamdulillah, rekan-rekan kita yang non-Muslim bersedia untuk standby selama Lebaran. Mereka akan menjadi pasukan utama dalam mengantisipasi banjir rob," ungkapnya.

Langkah ini diambil untuk memastikan keseimbangan antara kesiapsiagaan menghadapi bencana dan tetap memberikan kesempatan bagi umat Muslim untuk merayakan Idulfitri bersama keluarga.

Baca Juga: Berhembus isu jadi istri kelima Jaksa Agung, begini reaksi Celine Evangelista usai umumkan dirinya mualaf

Masyarakat Kepulauan Sudah Terbiasa Menghadapi Rob

Selain mengerahkan pasukan khusus, Rano Karno juga menyoroti bahwa masyarakat yang tinggal di kepulauan Jakarta sudah memiliki pengalaman dalam menghadapi banjir rob yang terjadi secara berkala.

"Masyarakat kepulauan sudah sangat hafal dengan kondisi cuaca dan siklus rob. Mereka sudah punya strategi sendiri dalam menghadapinya," jelasnya.

Kendati demikian, Pemprov DKI tetap mengimbau agar warga tetap waspada dan mengikuti instruksi dari pemerintah jika situasi memburuk.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Gitta Wahyu Cahyani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X