Menurut Monica, menempatkan kedua tangan di paha, badan agak berdiri, sehingga memperlihatkan posisinya tidak biasa.
“Kalau ditempatkan di paha, agak sandar, sehingga posisinya tidak biasa. Karena bahu yang naik ke atas, mengindikasikan seseorang sedang stres. Kalau dilihat dari mikroekspresi, sangat berkesesuaian,” katanya.
Diketahui, hari ini sidang vonis Ferdy Sambo dan Putri Chandrawathi. Mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo dituntut hukuman seumur hidup karena terbukti melakukan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriyansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J. Sedangkan istrinya, Putri Candrawathi, dituntut hukuman 8 tahun penjara.
Adapun terdakwa Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf dituntut jaksa 8 tahun penjara. Sementara Bharada E dituntut 12 tahun penjara.
Pantauan di lapangan, saat memasuki ruang sidang yang dijaga ketat, Ferdy Sambo yang merupakan mantan Kadiv Propam Mabes Polri banyak diam. Ia terus berjalan tegak tanpa menjawab pertanyaan yang dilontarkan awak media.
Sementara itu, Rosti Simanjuntak, ibu Brigadir J tampak membawa foto mendiang anaknya saat di ruang sidang PN Jaksel. Dia hadir langsung untuk menyaksikan sidang vonis Ferdy Sambo atas perkara dugaan pembunuhan berencana Brigadir J.
Tampak Rosti mengenakan pakaian putih serta selendang warna hitam. Dia juga membawa foto Yosua yang sedang mengenakan seragam Polri.
Baca Juga: Barcelona semakin kokoh di puncak klasemen La Liga, bagaimana nasib Real Madrid?
Rosti duduk di ruang sidang PN Jaksel didampingi pengacara keluarga, Martin Lukas Simanjuntak.***