Terindikasi rugikan kas negara miliaran rupiah, MaTA minta proyek RS regional Aceh diusut tuntas

photo author
- Kamis, 24 November 2022 | 18:58 WIB
Salah satu sudut bagian rumah sakit regional Takengon Aceh Tengah yang roboh pada 4/11/2022 yang lalu.
Salah satu sudut bagian rumah sakit regional Takengon Aceh Tengah yang roboh pada 4/11/2022 yang lalu.

 

 

JAKARTA INSIDER –Pembangunan proyek rumah sakit regional di tiga kabupaten dan satu kota di Aceh, baik di Meulaboh-Aceh Barat, Takengon - Aceh Tengah, Bireuen, dan Kota Langsa menghabiskan anggaran APBA Rp 828,2 miliar.

Sayangnya, jumlah dana yang fantastis untuk proyek rumah sakit regional tersebut dikerjakan asal jadi, sehingga negara dirugikan oleh oknum terkait. Demikian melansir hasil liputan investigasi yang harian-ri.com, Rabu (23/11/2022).

Hampir semua proyek pembangunan rumah sakit regional Aceh ini, bermasalah. Salah satunya, rumah sakit regional Takengon yang roboh pada 4/11/2022.

Baca Juga: Rusia gempur Ukraina, Presiden Zelenskiy imbau masyarakat tinggalkan Kyiv menjelang natal tiba

Alasannya anggaran yang terkuras mencapai puluhan milyar rupiah, namun pencapaian tidak sesuai ekspektasi.

Sejak 2016, total anggaran yang sudah terkuras untuk proyek pembangunan rumah sakit regional di empat titik ini sudah mencapai Rp 828,2 miliar yang bersumber dana APBA otsus.

Bahkan di antara bangunan proyek tersebut ada yang sudah roboh. Hingga saat ini seluruh rumah sakit regional yang ada di Aceh belum satu pun yang sudah difungsikan.

Melihat kondisi ini, pegiat antikorupsi Aceh angkat bicara. Koordinator MaTA (Masyarakat Transparansi Anggaran Aceh), Alfian mendesak pihak Kejaksaan Tinggi Aceh agar mengusut potensi korupsi pembangunan rumah sakit regional di Aceh Tengah.

Baca Juga: Peroleh penghargaan 'man of the match', Kevin De Bruyne: saya tidak berpikir memainkan peran bagus

"Peristiwa runtuhnya atap dan beton bangunan Rumah Sakit Regional Aceh Tengah perlu langkah tegas oleh Kejati Aceh untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan segera,” demikian ditegaskan Alfian, Kordinator MaTA, awal bulan ini.

Dari catatan lapangan yang dihimpun, puluhan tiang pancang menjulang tinggi dengan sloof pondasi mulai keropos, besi-besi tampak keluar pada pembangunan Rumah Sakit Regional di Gampong Cot Buket, Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen, yang memiliki luas areal lahan sebanyak 17 hektar.

Struktur penting dalam konstruksi bangunan itu bahkan ada yang tidak simetris (tidak lurus), terkesan dikerjakan asal jadi, tidak sesuai bestek teknis perencanaan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sukowati Utami JI

Sumber: harian-ri.com

Tags

Rekomendasi

Terkini

X