Sebelumnya, di sejumlah media online dan media sosial, menyiarkan penyerangan oleh oknum polisi ke RS Bandung, Medan.
Baca Juga: Detik-detik Balai Kota Bandung terbakar. Inilah kesaksian seorang ASN terkait sumber api
Rumah sakit itu, milik Bendahara PDI Perjuangan Sumut, Meriahta Sitepu atau Tutut.
Postingan kasus itu di Instagram @Medantau.id, misalnya, seperti yang dirilis JAKARTA Insider, Senin (7/11/2022), menulis, Kapolrestabes Medan, Kombes Valentino Alfa Tatareda menepati janjinya menangkap 8 polisi berpangkat Bripda yang diduga melakukan penyerangan di RS Bandung, rumah sakit milik Bendahara PDI Perjuangan Sumut, Meriahta Sitepu atau Tutut.
Saat ini, 8 polisi berpangkat Bripda itu masih dalam pemeriksaan penyidik Polrestabes Medan.
Baca Juga: Apple akan hapus 'Hey Siri', diganti dengan nama lain?
Postingan itu langsung ramai dikomentari warganet.
Akun @Ihiena.ickha, menulis "Bravo KAPOLRESTABES MEDAN yakinlah kawan kawan.. skrg polisi baik sedang berjuang memperbaiki stigma buruk di masyakarat".
Akun @septian_sihombing, menulis "Aduhhh... Sambo aja gol apa lagi kelen".
Akun @senjadikaimana, "gak ada abisnya oknum...salahnya dimana ini ??? Apa ada yg bisa jelaskan ???".
Sementara @edhoy88, menulis "Pecat aj kn kata bapak yg d sono mau di pecat yg buat ulah......".***
Artikel Terkait
Wow! AHY rela luangkan waktu demi bertemu Bunda Corla, TikTokers asal Medan yang tengah naik daun
TerCorla-Corla! AHY sampai rela luangkan waktu demi TikTokers asal Medan
Gerilya Anies di Sumut hingga ke tempat makan durian di Medan, capres Nasdem masih disapa hangat
Gerilya Anies Baswedan, Lautan manusia tumpah ruah di Medan
Anies vs Ganjar, begini pendapat non muslim Medan jika Anies jadi presiden