Agen intelijen Mossad Israel menangkap warga Palestina yang berada di Malaysia diduga member Hamas

photo author
- Rabu, 26 Oktober 2022 | 11:06 WIB
Potret pemuda Palestina yang diamankan oleh Mossad Israel di Malaysia, diduga salah satu member Hamas yang tinggal di Malaysia  (Jerusalem post )
Potret pemuda Palestina yang diamankan oleh Mossad Israel di Malaysia, diduga salah satu member Hamas yang tinggal di Malaysia (Jerusalem post )

JAKARTA INSIDER – Pekan ini satuan Agen intelijen besar Mossad Israel baru saja menangkap warga Palestina yang sedang berada di Malaysia.

Warga Malaysia itu di duga adalah salah satu member pasukan Hamas Palestina yang sedang menjalankan misinya di Malaysia.

Misi rahasia tersebut diketahui oleh pasukan Mossad Israel dan langsung terjun ke Malaysia untuk menangkap dan mendapati salah satu member pasukan Hamas yang sedang melakukan operasi intelijen di Malaysia.

Baca Juga: Menlu AS bertemu dengan Presiden Israel bahas Perang Ukraina dan Rusia, apakah Iran terlibat kirim senjata?

Pemuda Palestina itu diketahui adalah seorang programmer komputer yang diduga sebagai salah satu pasukan Hamas yang bergerak di bidang intelijen dan program yang untuk saat ini tinggal di Kuala Lumpur Malaysia untuk beberapa waktu hingga misi sukses dan berhasil.

Pemuda itu kemudian diculik dan di tangkap oleh pasukan agen rahasia Mossad Israel yang sejak lama sudah memata matai pemuda yang di duga bekerjasama dengan Hamas Palestina itu .

Pemuda itu tak sendiri, saat diinterogasi oleh pihak Mossad, pemuda Palestina itu bersama empat temannya yang berasal dari Malaysia.

Baca Juga: Risih dengan Israel, Iran kerahkan IRGC tangkap member intelijen Mossad yang berkeliaran

Mereka dalam jumlah lima orang ditangkap dan diinterogasi oleh pasukan Mossad Israel.

 Menurut pengakuan pemuda Palestina itu, ia hanya bekerja sebagai programmer dan telah lama tinggal di Malaysia dan tidak ada sangkut-pautnya dengan Palestina dan Israel meskipun dia berdarah Palestina.

Sedangkan empat pemuda Malaysia lainnya yang ditangkap bersama dengan pemuda Palestina itu mengaku tidak tahu menahu apapun soal Hamas Palestina.

Baca Juga: Berminat mendapatkan Harry Kane, Bayern Munich tidak aktif untuk jendela transfer Januari

Misi Mossad Israel di Malaysia ini di pimpin oleh seorang wanita berusia 38 tahun yang menjadi anggota Mossad sejak lama.

Wanita itu direkrut oleh Mossad sebagai agen Mossad tahun 2018, lalu dikirim ke luar negeri, termasuk ke Eropa, untuk pelatihan dan misi Malaysia adalah misi pertamanya semenjak selesai latihan intelijen di Eropa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayatul Nissa Rahmadani

Sumber: Jerusalem Post, haaretz.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X