Terungkap! Ini motif pelaku yang tega menewaskan bocah pulang mengaji

JAKARTA INSIDER - Kasus pembunuhan bocah Cimahi 12 tahun yang tewas dibegal setelah pulang mengaji adalah kasus yang tengah viral dan menggegerkan publik akhir-akhir ini.

Korban yang bernama Putri Syakila. Di hari yang naas itu, Syakila pulang mengaji tepat pukul 19.00 WIB, di Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Rabu (19/10/2022) malam bersama temannya melewati gang sempit.

Namun ketika di persimpangan, Syakila dan temannya berjalan berbeda arah. Usai mereka berpisah, tiba-tiba ada seseorang yang memarkirkan motornya di jalanan.

Baca Juga: Ganjar Pranowo siap menjadi Capres, PDI Perjuangan segera membentuk koalisi

Hingga saat ini, tidak diketahui apa motif pelaku tersebut hingga tega menjadikan Syakila sebagai korban pembegalan. Karena Syakila ini tidak membawa apapun.

Akhirnya pelaku menusuk korban dan membuat tubuh Syakila sempoyongan berjalan ke arah rumahnya, namun tergeletak.

Berdasarkan hasil autopsi Rumah Sakit, korban tewas akibat tusukan benda tajam pada bagian punggung.

Baca Juga: Zhao Min, gadis cantik nan enerjik, putri panglima perang Mongolia

Ada banyak dugaan-dugaan dari beberapa pihak atas kasus ini. Beberapa orang menduga, kasus pembunuhan Syakila adalah sebuah dendam untuk keluarganya.

Ada pula yang mengatakan kasus tersebut adalah kasus kriminal yang dilakukan pelaku pembegalan.

Wajah pelaku berhasil terekam kamera CCTV yang dipasang di salah satu sudut gang. Penyelidikan dilakukan secepatnya agar agar pelaku segera terungkap.

Baca Juga: Ilmu parenting, didiklah anak di atas prinsip kebebasan dan kemuliaan, bukan perbudakan

Setelah selang beberapa hari, akhirnya terungkap pelaku pembunuhan anak pulang mengaji di Cimahi pada Rabu (19/10/2022) malam itu.

Pelaku bernama Rizaldi Nugraha atau Ical, di Jalan Mukodar, Kebon Kopi, Kelurahan Cibeureum, Kota Cimahi.

Hingga saat ini pelaku sudah masuk ke daftar pencarin orang atau menjadi buronan.
Berdasarkan keterangan polisi.