Hotman Paris percaya bahwa bantuan hukum tidak perlu didampingi, bimbingan dan panduan adalah hal yang lebih penting.
Baca Juga: Sedih, Hotman Paris mengungkap korupsi di Indonesia bisa dilihat sebagai investasi
“Saya dapat kepuasan batin dari menolong orang” ucap Hotman ketika ditanya apa yang didapatkan dari layanan Hotman 911 ini.
Hotman bercerita bahwasanya awalnya ia biasa saja, tetapi perlahan-lahan mendapatkan kepuasan batin.
“Saya sudah kaya, naik Lamborghini ke warung kopi, duit banyak, kenapa saya tidak akhiri hidup saya dengan stop menjadi pengacara bisnis dan murni membela rakyat?” lanjut Hotman.
Hotman melanjutkan pembicaraan bahwa kadang dirinya mendapatkan dilema antara membantu rakyat atau menjalani kasus bisnis.
Baca Juga: Indonesia di luar logika, Koruptor bisa maju di Pilkada serentak 2024
Pada akhirnya, Hotman memutuskan untuk menjalani keduanya. Bisnis jalan, kebaikan juga jalan.
Salah satu kasus yang menurut Hotman paling besar dampaknya adalah kasus Pondok Modern Darussalam Gontor.
Menurut Hotman, kasus ini hanyalah satu dari sekian puluhan kasus di Indonesia yang belum ditangani dengan maksimal.
“Ada kepala desa tidak digaji sekian bulan. Setelah saya tangani, Kementerian Dalam Negeri langsung kirim surat ke Bupati untuk memberikan gajinya” tutur Hotman.**
Artikel Terkait
Sedih, Hotman Paris mengungkap korupsi di Indonesia bisa dilihat sebagai investasi