hukum-kriminal

Pakar endus ada pihak sengaja beritakan sifat buruk Yosua, seolah tuduhan kekerasan seksual benar terjadi

Rabu, 9 November 2022 | 22:28 WIB
tvoneNews

"Ini yang saya sayangkan victim profiling beraroma criminal profiling itu akan menambah stigma negatif tak hanya terhadap Yosua tapi juga keluarga besarnya," ucap Reza.

"Saya bayangkan criminal profiling akan banyak bercerita tentang sifat mendiang pada waktu dia masih hidup."

Reza hanya mengingatkan siapapun pihak yang sedang menyusun criminal profiling Brigadir Yosua, entah itu saksi, entah itu ahli harus bisa menjelaskan apa hubungan langsung.

Bahkan hubungan kausal sebab akibat dengan sifat-sifat mendiang, dengan kekerasan seksual yang dituduhkan kepada dirinya.

"Karena saya sungguh-sungguh berharap majelis hakim tidak menganggap sifat-sifat manusia, termasuk sifat buruk sekalipun selalu berubungan erat dengan perilakunya."

Baca Juga: Jadi Pahlawan Ekonomi, 3 UMKM di Tokopedia ini sukses berdayakan ekonomi masyarakat

Sebagai contoh mendiang Brigadir Yosua akan terus menerus dipotret sebagai sosok dengan sifat-sifat buruk, perilaku buruk, tetapi apapun sifat-sifat buruk, punya tabiat yang tidak baik, andaikan mendiang tidak melakukan perbuatan pidana tidak akan menjadi persoalan.

Karena toh proses hukum, proses pidana dan proses sidang mempersoalkan perilaku manusia, bukan tentang tabiat manusia, begitu juga sebaliknya.

Kalaupun ada orang yang terus menerus disebut baik, tapi pada saat yang sama melakukan perbuatan pidana, ini akan jadi persoalan.

Karena proses hukum, proses sidang menyorot tentang perilaku manusia, bukan tentang sifat atau tabiatnya.***

 

Halaman:

Tags

Terkini