JAKARTA INSIDER - Alasan takut terhadap Ferdy Sambo diakui Adzan Romer, sehingga keterangan yang ia berikan kerap berubah-ubah.
Pengakuan ini terungkap saat sidang dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yosua digelar, pada Rabu (9/11/2022).
"Apa yang menyebabkan saudara memberikan keterangan berubah-ubah?" tanya Jaksa Penuntut Umum (JPU) kepada Adzan Romer dilihat di kanal YouTube tvOne, Rabu (9/11/2022).
"Awalnya kami masih takut memberikan kejujuran," sebut Romer.
Kembali Jaksa Penuntut Umum mencecar kepada siapa Adzan Romer takut untuk memberikan kejujuran.
"Iya pak, takut sama bapak," ujar Romer sambil menundukkan kepalanya ini.
Dipertegas lagi oleh Jaksa Penuntut Umum, siapa bapak dimaksud, Romer menyebut nama Sambo.
Dalam persidangan tersebut Adzan Romer juga mengaku kepada Majelis Hakim bahwa Ferdy Sambo berani pasang badan terhadap terdakwa Bharada E atau Richard Eliezer.
Hal itu ia sampaikan di sidang saat Ferdy Sambo mengumpulkan dirinya dengan Prayogi Iktara dan Bharada E.
Ketua Majelis Hakim, Wahyu Iman Santosa pun bertanya kepada Adzan Romer apa yang dikatakan Ferdy Sambo saat itu.
"Bagaimana kalau ini terjadi pada anak, istri, atau keluarga kalian?” ucap Adzan Romer.
Usai peristiwa penembakan Brigadir Yosua, Adzan Romer juga menyebut jika Ferdy Sambo berani mempertaruhkan jabatan demi membela Bharada E atau Richard Eliezer.
"Richard kamu akan saya bela walaupun pangkat dan jabatan taruhannya," sebut Romer.
Adzan Romer dihadirkan di persidangan atas terdakwa Richard Eliezer atau Bharada E. Ia juga membeberkan kronologi pasca pembunuhan Brigadir J.