Keputusan untuk mengambil kredit memerlukan perencanaan yang cermat dan panjang.
Baik dalam teliti membaca perjanjian kredit sehingga dijaminkan fidusia, dan yang paling penting, pastikan saja cicilan kredit kendaraan lancar jaya.
Ketika sudah berani ambil kredit kendaraan, maka harus berani pula mengangsurnya tepat waktu. Toh, itu kendaraan memang belum jadi 100 persen hak milik lantaran masih ada sisa utang kan? ***