hukum-kriminal

Viral dugaan setoran judi sabung ayam di Lampung, dari Rp2,5 juta jadu Rp20 juta per hari seret aparat setempat

Minggu, 23 Maret 2025 | 09:30 WIB
Foto ilustrasi uang rupiah - Dugaan setoran uang di kasus judi sabung ayam di Lampung. (Unsplash/Mufid Majnun)

Situasi ini makin panas usai muncul unggahan video dari akun TikTok @satr1a6_ yang langsung viral. Dalam video itu, diungkap adanya praktik setoran harian dari pihak penyelenggara sabung ayam ke Polsek Negara Batin. Awalnya, Polsek disebut menerima Rp1 juta per hari, ditambah uang bensin dan biaya lain-lain hingga total sekitar Rp2,5 juta per hari.

Namun, permasalahan mulai muncul saat diduga ada permintaan tambahan dari Polsek agar setoran dinaikkan drastis menjadi Rp20 juta per hari. Permintaan tersebut ditolak oleh oknum TNI yang diduga ikut terlibat dalam aktivitas perjudian.

Penolakan itulah yang diduga menjadi pemicu ketegangan dan berujung pada penggerebekan oleh Kapolsek bersama anggotanya ke lokasi perjudian, hingga akhirnya berakhir dengan insiden penembakan dan menewaskan tiga anggota polisi.

Baca Juga: Menteri Agama perkirakan Idul Fitri 2025 jatuh pada 31 Maret

Ketika diminta klarifikasi terkait angka nominal yang beredar, Kolonel Eko enggan menyebutkan secara detail karena masih dalam tahap penyelidikan. Namun ia mengakui adanya aliran dana dari kegiatan ilegal tersebut.

“Saya belum tahu persis nominalnya. Tapi uangnya ada, dibagi, iya. Karena ini memang putaran uangnya besar. Orang-orang sekitar situ tahu siapa yang menikmati uang itu,” tegasnya.

Lebih lanjut, Eko mengungkapkan bahwa dugaan keterlibatan Polsek dan Koramil dalam aliran uang judi sabung ayam diperkuat dengan keterangan saksi. Hubungan keduanya terjalin karena lokasi perjudian berada di wilayah mereka.

Baca Juga: Nenek Verrell Bramasta Restui Fuji? Sebut Sosoknya Penuhi Kriteria Cucu Tercinta

“Yang jelas mitranya Polsek, Koramil juga diselidiki. Keterangan saksi, ada uang di wilayah mereka yang dibagi. Ini yang sedang kami dalami,” ujarnya.

Hingga kini, dua oknum TNI yang sebelumnya diduga sebagai pelaku penembakan masih berstatus sebagai saksi dalam pemeriksaan untuk menggali keterangan lebih dalam.

Sedangkan proses penyelidikan terus berlanjut guna mengungkap siapa saja yang terlibat dalam jaringan perjudian dan aliran dana tersebut.

Baca Juga: Jangan sampai terlewat! Ini 10 Ciri Malam Lailatul Qadar menurut Hadits dan pengalaman para Ulama, salah satunya udara dan suasana yang tenang

Sementara itu, ketiga polisi yang gugur telah dimakamkan. Hasil autopsi menunjukkan bahwa para korban mengalami luka tembak fatal di bagian dada hingga menembus kepala, yang menjadi penyebab utama kematian mereka.

Kasus ini kini menjadi sorotan nasional, bukan hanya karena melibatkan aparat, tetapi juga karena dugaan kuat adanya praktik setoran uang dari aktivitas judi kepada oknum-oknum tertentu.

Masyarakat menanti perkembangan penyelidikan untuk memastikan siapa saja yang terlibat dan bagaimana jalur uang tersebut mengalir.***

Halaman:

Tags

Terkini