Modus tersangka kasus penipuan jastip tiket Coldplay beli akun Twitter dan nomor rekening salah satu Bank BUMN

JAKARTA INSIDER - Semakin marak kasus penipuan jastip tiket Coldplay, modusnya pun dengan melalui berbagai cara, seperti yang dilakukan oleh pasangan suami istri yang berinisial ABF (22) dan W (24).

Apa yang dilakukan oleh pasangan suami istri, mungkin saja membuat para korban tidak pernah menyangka jika mereka sebenarnya sedang masuk ke dalam jeratan tersangka.

Terbukti dengan tidak sedikit yang menjadi korban kasus penipuan jastip tiket Coldplay, salah satunya yang dilakukan oleh suami istri ini. Mau tahu bagaimana modus si pelaku, simak selengkapnya!

Baca Juga: Cristiano Ronaldo buat kejutan, setelah ciptakan gol penentu langsung sujud syukur

Melansir dari laman akun Instagram @jktinfo, Kamis (25/5/2023), Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya mengungkapkan bagaimana seperti apa kasus penipuan jasa titip (Jastip) tiket band asal Inggris, Coldplay.

Konser Coldplay rencananya, akan digelar di Jakarta pada 15 November 2023, modus para tersangka yakni dengan membeli akun Twitter yang telah memiliki 1.513 followers.

Tersangka membelinya seharga Rp750 ribu, hanya untuk bisa meyakinkan calon pembeli tiket.

Baca Juga: Dari kontroversi hingga keberanian, kisah artis Indonesia yang memutuskan berpindah agama

Modus lainnya, tersangka membeli nomor rekening salah satu Bank BUMN, seharga Rp400 ribu untuk mengelabui identitas mereka.

“Selain membeli akun Twitter, para tersangka membeli nomor rekening salah satu Bank BUMN, seharga Rp400 ribu untuk mengelabui identitas mereka,” tutur Ditreskrimsus Kombes Pol Auliansyah Lubis.

Auliansyah menuturkan, cara tersangka untuk bisa lebih meyakinkan para calon korban, adalah dengan kedua tersangka sudah mempunyai satu tiket asli yang sudah mereka dapatkan.

Baca Juga: Miris! Belum selesai soal kasus korupsi BTS 4G Johnny G Plate, Kemensos RI digeledah KPK atas dugaan korupsi.

Tiket asli itulah yang kemudian diunggah di Twitter, sehingga membuat calon pembeli semakin percaya, dengan modus tersangka tersebut.

Mencengangkan, ketika Auliansyah menyebut bahwa korban penipuan jastip tiket konser tersebut telah memakan korban hingga puluhan orang dan ratusan juta rupiah.