JAKARTA INSIDER - Artis dan presenter kondang yang terkenal yaitu Indra Bekti, sejak Rabu (28/12/2022) masuk Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta Pusat.
Indra Bekti masuk Rumah Sakit akibat pingsan saat siaran di salah satu radio, hingga di diagnosa perdarahan otak oleh dokter.
Sudah gampir dua pekan Indra Bekti di rawat di Rumah Sakit dan sudah menjalani operasi dua kali akibat perdarahan otak tersebut.
Baca Juga: Asam urat bukan penyakit orang tua. Usia muda bisa terserang jika lakukan kebiasaan buruk ini
Saat itu sempat tak sadarkan diri setelah menjalani dua kali operasi hingga membuat sahabat-sahabatnya syok dan bersedih.
Setelah tak sadarkan diri dan siuman, Indra Bekti belum bisa mengenal dengan seseorang.
Kondisi Indra Bekti perlahan mulai mengenal suara anak-anaknya meskipun dengan pandangan buram.
Indra Bekti kini sudah mulai membaik, awalnya tidak mengenal kedua putrinya. Kini sudah mengenalnya perlahan demi perlahan.
Baca Juga: Ban ultra-high performance Hankook Ventus S1 evo3 SUV dipasang pada Nissan X-Trail 2023
Aldila Jelita sang istrinya sudah sedikit lega dan bahagia, Indra Bekti sudah membaik dan mengenal kedua anaknya.
Dilansir JAKARTA INSIDER dari instagram @dhila_bekti pada Senin (9/1/2023), Aldila Jelita menjelaskan kondisi Indra Bekti kondisinya sudah semakin membaik.
"Ini pertemuan anak2 dan ayah @indrabekti yg udah berhari hari tidak bertemu..," ungkap Aldila Jelita istri Indra Bekti dalam postingan instagramnya.
Baca Juga: Live streaming RCTI siaran langsung Vietnam vs Indonesia semifinal leg 2 Piala AFF 2022 gratis
Artikel Terkait
Lama disembunyikan, kisah keluarga Tiko dibongkar tetangga terdekatnya banyak yang tidak tahu
Jadi adik angkat Jhon Lbf, Tiko ditawari kerja dengan gaji Rp10 juta per bulan hingga renovasi rumah
Oligarki bakal semakin menguat jika sistem pemilu proporsional kembali tertutup
Permainan latto latto sudah makan korban, mata bocah menghitam kena latto latto. Keamanannya masih diragukan?
Keciduk bawa 10 senjata api berkekuatan tinggi, seorang WNI ditangkap polisi Manila bersama 2 warga Filipina