Di balik tren mandi lumpur yang viral, ada bahaya mengintai. Tak hanya penyakit kulit!

photo author
- Selasa, 24 Januari 2023 | 20:50 WIB
Ilustrasi. Di balik tren mandi lumpur yang viral, ada bahaya mengintai kesehatan.
Ilustrasi. Di balik tren mandi lumpur yang viral, ada bahaya mengintai kesehatan.

JAKARTA INSIDER - Baru-baru ini beredar siaran langsung di TikTok yang mempertontonkan aksi mandi lumpur.

Dalam video tersebut, beberapa orang, kebanyakan nenek-nenek, merendam tubuhnya di dalam bak berisi campuran air dan lumpur.

Mereka juga menyiram tubuhnya dengan lumpur bila penonton siaran memberikan koin.

Semakin banyak koin yang diberikan, semakin banyak pula jumlah lumpur yang disiramkan.

Baca Juga: Viral bayi meninggal usai diberi jamu. Bolehkah bayi minum jamu? Begini kata dokter

Sayangnya, di balik tren mandi lumpur ini ada bahaya kesehatan yang mengancam. Hal ini karena lumpur yang ada disekitar kita bisa saja terkontaminasi bahan kimia, seperti logam, bahkan feses dan urine makhluk hidup.

Melansir KlikDokter, lumpur semacam itu tentu akan menimbulkan masalah kesehatan bila berkontak dengan kulit.

Menurut dr. Dyah Novita Anggraini mengatakan, mandi dengan air lumpur sangat mungkin menimbulkan bahaya untuk kesehatan kulit berikut.

Baca Juga: Kisah perjuangan seorang ibu mengejar pertumbuhan anaknya yang mengalami stunting

  1. Kulit Keriput dan Terkelupas

Mandi di air lumpur, apalagi dalam waktu yang lama bisa membuat kulit menjadi keriput. Kondisi ini dapat membuat kulit di area tertentu terkelupas, terutama pada telapak kaki atau telapak tangan.

  1. Gatal dan Timbul Luka

Selain kulit terkelupas, paparan lumpur yang kotor juga bisa memicu rasa gatal. Bila Anda terus menggaruknya, maka akan timbul luka terbuka.

“Kalau ada luka bisa jadi gerbang masuknya bakteri ke dalam kulit,” papar dr. Dyah lebih lanjut.

Baca Juga: 9 Desa di Aceh digeruduk gajah liar ngamuk. Jalur lintasan gajah

  1. Infeksi Kulit

Luka terbuka mengundang bakteri untuk menginfeksi jaringan kulit. Infeksi kulit yang paling umum terjadi adalah selulitis.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sukowati Utami JI

Sumber: Klikdokter

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 rekomendasi tempat liburan yang ada di kota Bandung

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:50 WIB
X