Ikut andil di acara B20, Anne Hathaway desak para pemimpin G20 beri perhatian kepada perempuan di dunia

JAKARTA INSIDER - Aktris ternama Hollyywood Anne Hathaway ikut memberikan serangkaian pesan soal kesetaraan terhadap perempuan dan mendesak para pemimpin G20.

Kehadiran Anne Hathway ini memberikan perhatian lebih banyak terhadap kaum perempuan di dunia.

Melalui sebuah video yang ditayangkan dalam acara B20 yang menjadi rangkaian acara jelang KTT G20 di Bali, Senin (14/11), Hathaway yang menjadi duta bagi UN Women ini menyoroti berbagai hal.

Sejumlah hal tersebut adalah ketimpangan peran perempuan dalam ekonomi dan masyarakat, ancaman keamanan terhadap perempuan saat dan setelah pandemi, hingga permasalahan yang dihadapi perempuan dalam dunia pelayanan kesehatan.

Baca Juga: Usai berhasil rebut Kherson dari Rusia, Presiden Volodymyr Zelensky kunjungi Kherson dan disambut warga

"Saya yakin Anda mengetahui bukti yang menunjukkan secara meyakinkan bahwa kesetaraan antara perempuan dan laki-laki membuat kita semua menjadi lebih aman, bahagia, sejahtera, dan sukses," kata Anne Hathaway, dikutip dari CNN Indonesia, Senin (14/11/2022).

"Namun, kenyataan yang kita hadapi adalah bahwa dengan tingkat kemajuan saat ini, mungkin butuh 300 tahun lagi untuk mencapai kesetaraan gender," lanjut duta Badan PBB untuk Perempuan tersebut.

"Saya harap kita semua sepakat bahwa tiga abad itu terlalu lama. Butuh lebih dari sekadar harapan untuk membawa kita ke masa depan yang lebih baik. Kondisi kita saat ini jauh dari kata baik," kata Anne Hathaway.

Baca Juga: Jelang pertemuan dengan Xi Jinping, Joe Biden pastikan hubungannya dengan China tidak bakal jadi konflik

Anne Hathaway juga menyoroti bahwa jutaan perempuan kehilangan pekerjaan dan lebih banyak dibanding laki-laki.

Selain itu, perempuan juga disebut aktris ini menerima banyak jam kerja lembur tanpa bayaran yang pantas.

Anne Hathaway mendesak para pemimpin ekonomi negara-negara G20 untuk mengakui "ada sesuatu yang sangat tidak beres" dan memberikan dukungan terhadap perempuan juga tidak memberikan stigma kepada perempuan.

"Pemerintah, pebisnis, dan masyarakat sipil semuanya dapat berperan dalam hal ini," kata Anne Hathaway.

Baca Juga: Keganjilan di kematian empat jenazah yang mengering, polisi olah tkp kembali dan temukan bungkus makanan

"UN Women ingin mengusulkan tindakan praktis dan segera. Meminta para pemerintah untuk mendukung layanan kesehatan, membayar pajak yang mendanai mereka. Memprioritaskan penciptaan lingkungan kerja ramah keluarga, termasuk jam kerja fleksibel, paid parental leave, dan fasilitas penitipan anak di lokasi kerja," lanjutnya.