2. Jaga kesehatan mental
Ketika sakit datang memang stress dan sedih. Sehingga memerlukan dukungan dan motivasi yang cukup.
Baca Juga: Di launching JPP, Wamendag Jerry Sambuaga ungkap potensi luar biasa aset kripto sebagai komoditas
Kesehatan mental wajib diperhatikan, apalagi bila sedang dalam program menurunkan asam urat.
Kondisi mental yang tidak stabil, stres, apalagi sampai depresi, dapat memicu proses peradangan di dalam tubuh.
Peradangan juga merupakan salah satu pemicu asam urat. Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menjaga kondisi mental agar tetap stabil.
Baca Juga: Kisah warga Ukraina dan Rusia yang saling jatuh cinta saat dua negara perang
Misalnya cukup istirahat dengan tidur setidaknya 8 jam setiap malam, olahraga teratur, meditasi, dan melakukan hobi atau aktivitas yang menyenangkan.
3. Mengonsumsi vitamin C secukupnya
Untuk menjaga daya tahan tubuh usahakan mengkonsumsi vitamin c secukupnya.
Ternyata vitamin C erat sekali kaitannya dengan memelihara daya tahan tubuh. Padahal, vitamin tersebut juga bermanfaat untuk menurunkan kadar asam urat.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Arthritis Care pada 2011 menelaah soal pemberian vitamin C pada pasien dengan kadar asam urat tinggi.
Hasilnya, mengonsumsi suplemen vitamin C 500 mg per hari dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam serum darah.
Vitamin C alias asam askorbat dapat menurunkan kadar asam karena bersifat urikosurik atau bisa membantu membuang asam urat dari dalam tubuh melalui urine.