Libur panjang dan cuti bersama menurut ketua Apindo Sofjan Wanandi: Bikin malas dan produktivitas turun

JAKARTA INSIDER - Banyaknya libur panjang dan cuti bersama di Indonesia rupanya mendapat sorotan dari ketua Apindo, Sofjan Wanandi.

Banyaknya libur panjang serta cuti bersama hanya akan bikin malas dan produktivitas turun, menurut Sofjan Wanadi.

Padahal menurut Sofjan Wanandi, Indonesia sedang giat-giatnya bangkit dari keterpurukan ekonomi.

Baca Juga: Minat menikah orang Indonesia menurun karena ekonomi dan banyak KDRT, psikiater Dharmawan: Secara emosional…

ketua Apindo Sofjan Wanandi pun, mengungkit soal kasus bom Bali bertahun-tahun lalu yang membuat ekonomi Bali lesu.

“Jadi ini sebenarnya secara tidak langsung kita harus kasih contoh,” kata ketua Apindo, Sofjan Wanandi, dikutip oleh JAKARTA INSIDER dari Berbagai Sumber pada hari Kamis (22/6/2023).

“Kita sengaja memaksakan mereka kerja keras, untuk kita bisa bersaing,” ujar ketua Apindo, Sofjan Wanandi.

Baca Juga: Kaum jomblo meningkat di Indonesia dan minat menikah kurang, psikiater Dharmawan: Berawal dari kualitas otak!

“(Bersaing) baik untuk produk dalam negeri kita maupun produk luar negeri kita,” tutur ketua Apindo, Sofjan Wanandi.

“Tapi apa yang kita lakukan sekarang membuat mereka lebih malas karena libur panjang terus,” ucap ketua Apindo, Sofjan Wanandi

“Sedangkan kalau kita katakan ini untuk pariwisata dan lain-lain, kita satu tahun sekali selalu bicara dengan rekan kerja kita apa yang kita lakukan satu tahun, rencana libur bersama-sama keluarga kita dan keluarga mereka kita libur bersama-sama,” kata Sofjan Wanandi.

Baca Juga: Syahnaz Sadiqah dan Rendy Kjaernett dinilai netizen pasangan selingkuh yang alay: Istrikyu dan suamikyu…

Sofjan Wanandi seolah menyayangkan pemerintah yang lebih fokus menambah jumlah cuti bersama dan libur panjang.

Bagi Sofjan Wanandi, hal itu hanya akan membuat produktivitas menurun , terutama bagi para/kaum pengusaha.