Kemenkes sebut penyakit Sifilis serang anak-anak kasus meningkat hingga 70 persen, sebabnya karena hal ini!

Atau bisa saja kadang-kadang malu untuk mendapatkan pengobatan dan fase selanjutnya ia bisa kemudian bisa menjadi dorman atau diam di dalam tubuh dalam tubuh seseorang.

Baca Juga: Miris dan sedih Ratu Bintang sinetron Marshanda ngaku saat ini, kesulitan keuangan hingga masalah kesehatan

“Selama 5 tahun itu masih bisa menularkan kepada orang lain termasuk kepada istrinya dan ini yang kita khawatirkan makanya kemudian ada program untuk mendeteksi penyakit Sifilis pada ibu hamil, yang kita temukan bahwa ternyata dari deteksi ini kita melihat ada peningkatan kasus,” lanjutnya.

Siti Fadia menuturkan, jika Kementerian Kesehatan adanya peraturan menteri nomor 52 tahun 2017 tentang eliminasi penularan HIV Sifilis hepatitis B dari ibu ke anak yang sebenarnya sudah harus selesai targetnya 2022.

Hanya saja karena adanya pandemi hampir semua program kesehatan tidak bisa berjalan secara optimal, maka dari itu dari Kementerian Kesehatan mencoba untuk memperbaiki dan melakukan akselerasi. ***