ekbis

Panic buying terjadi di beberapa supermarket di Israel pasca serangan Hamas dari wilayah Gaza Palestina

Selasa, 10 Oktober 2023 | 20:46 WIB
Panic buying ternyata terjadi di beberapa supermarket di Israel pasca serangan Hamas dari Gaza Palestina (Tangkap layar Youtube Kompas TV)

JAKARTA INSIDER – Panic buying rupanya terjadi belum lama ini di supermarket Israel pasca serangan Hamas dari Gaza palestina.

Aryo Brahmantyo, WNI yang sedang kuliah di Israel ungkap panic buying terjadi karena sebelumnya pemerintah Israel anjurkan warganya untuk menyetok kebutuhan pokok, salah satunya makanan.

“Komoditas bahan pangan tertentu itu juga sekarang susah ditemui,” kata Aryo Brahmantyo, WNI yang sedang kuliah di Israel, dikutip oleh JAKARTA INSIDER dari Youtube Kompas TV pada hari Selasa tanggal (10/10/2023).

Baca Juga: WNI yang kuliah di Israel ini kisahkan pasca serangan Hamas dari Gaza Palestina, pemerintah tetapkan lockdown

“Karena kebanyakan masyarakat menyasar untuk menyetok,” lanjut Aryo Brahmantyo.

“Mereka menyetok air minum, daging, habis itu pasta,” ujar Aryo Brahmantyo.

“Makanan-makanan kaleng yang tahan lama, karena kasus panic buying ini terjadi di beberapa tempat di supermarket-supermarket tertentu,” tutur Aryo Brahmantyo.

Baca Juga: WNI yang kuliah di Israel ini ungkap situasi mencekam ditengah perang melawan Hamas di Gaza Palestina

“Jadi Hal ini terjadi karena barusan kemarin sore pemerintah Israel itu mengimbau masyarakat untuk menyetok persediaan pangan,” ucap Aryo Brahmantyo.

Pasca pemerintah mengimbau warga menyetok persediaan pangan, masyarakat langsung panic buying ke supermarket-supermarket.

Sebelumnya, pasukan Hamas dari Gaza Palestina menyerang Israel menggunakan 5.000 roket dari udara.

Baca Juga: WNI sekaligus aktivis ungkap korban jiwa di Gaza Palestina ada 690 dan korban luka 3.800, imbas konflik Israel

Akibat serangan dari Hamas yang berasal dari Gaza Palestina itu Israel tak mau kalah dan balas dengan membabi buta.

Himbauan khusus diberikan oleh pemerintah Israel untuk menyetok bahan makanan saat situasi perang seperti ini.

Halaman:

Tags

Terkini