Dimana banyak pembeli era digital sekarang lebih suka berbelanja praktis lewat online shop ketimbang toko offline.
Baca Juga: Kekeringan ekstrim terjadi di Kabupaten Tangerang Banten, sejumlah petak sawah mengering
Maraknya e commerce disebut-sebut menjadi penyebab sepinya toko offline saat ini di Indonesia.
Tak hanya wilayah Jakarta seperti pasar Tanah Abang saja, wilayah Bandung dan Yogyakarta pun terkena imbas.
Menteri Teten Masduki menduga produk lokal tidak bisa bersaing dengan barang import harga murah.
Hingga kini belum ada langkah cepat dan nyata untuk mengatasi sepinya toko offline di tanah air.
Tak hanya membuat sepi, pedagang toko offline bahkan banyak yang gulung tikar karena tidak bisa bersaing.***