ekbis

Mahasiswi UMJ diduga jadi bandar pinjaman pribadi yang terkenal lebih sadis dari pinjol

Sabtu, 2 September 2023 | 08:00 WIB
Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Jakarta dikabarkan jadi bandar pinjaman pribadi yang konon lebih sadis dari pinjol (Instagram)

JAKARTA INSIDER - Kabar terkini, ternyata ada pinjaman yang lebih sadis daripada pinjol alias pinjaman online, yakni pinjaman pribadi alias pinpri.

Baru-baru ini dikabarkan ada seorang mahasiswi Universitas Muhammadiyah Jakarta yang diduga menjadi bandar pinjaman pribadi atau pinpri ini.

Tak tanggung-tanggung sang mahasiswi Univeritas Muhammadiyah Jakarta yang juga bandar pinjaman pribadi itu tak segan-segan menyebarluaskan data nasabahnya ke media sosial.

Baca Juga: Ibunda Aldilla Jelita mengaku mendapat feeling dan istikharah bahwa Indra Bekti menggunakan dukun Jambi

Pihak Universitas Muhammadiyah Jakarta membenarkan bahwa sang bandar adalah mahasiswi di kampus mereka.

“Tercatat sebagai mahasiswi Unoversitas Muhammadiyah Jakarta,” kata Septa Candra, Wakil Rektor 4, Bagian Kemahasiswaan Universitas Muhammadiyah Jakarta, dikutip oleh JAKARTA INSIDER Youtube TV One pada hari Jum’at tanggal (1/9/2023).

“Eeee namun perlu kami sampaikan informasi dari fakultas yang kami dapat itu perbuatannya bersifat pribadi,” lanjut Septa Candra.

Baca Juga: Lolly, anak Nikita Mirzani mengeluh tidak punya uang sampai pinjam sana sini

“Ya sesuai dengan namanya pinjaman pribadi, tidak sama sekali ada kaitannya dengan institusi Universitas Muhammadiyah Jakarta,” ujar Septa Candra.

“Termasuk dengan fakultas ataupun himpunan, ya karena dana yang digunakan bukan dana fakultas ataupun himpunan,” tutur Septa Candra.

“Tapi diluar daripada itu,” ucap Septa Candra.

Baca Juga: Disinggung gaya berpakaian norak dan udik oleh Nikita Mirzani, ini tanggapan dari Dewi Perssik: Sok bule

Sang bandar yang bernama Siti Zahra alias Jeje tercatat sebagai mahasiswi semester 7 di Universitas Muhammadiyah Jakarta.

Namun pihak kampus membantah terlibat karena dana yang digunakan adalah pribadi dan bukan dana Universitas Muhammadiyah Jakarta ataupun himpunan.

Halaman:

Tags

Terkini