Namun, pihak Danantara menegaskan bahwa dokumen tersebut bukan rilis resmi mereka, dan belum ada pengumuman formal terkait daftar konglomerat pemegang Patriot Bond.
Mereka menyatakan instrumen Patriot Bond dirancang sebagai penawaran secara terbatas (private placement) dan partisipasi bersifat sukarela (voluntary).
Beberapa pihak mengkritisi istilah “Patriot Bond”, menyebutnya berpotensi memicu persepsi bahwa pembelian tersebut terkait dengan dukungan politik.
Selanjutnya, publik akan mencermati kejelasan struktur, regulasi, dan transparansi dari instrumen ini, serta implikasi dari keterlibatan konglomerat besar pada penerbitan surat utang negara semacam ini.***
Artikel Terkait
Mengapa Main HP Sebelum Tidur Bisa Merusak Kualitas Istirahat?
4 Eye Cream Lokal Bagus untuk Atasi Lingkar Hitam dan Kerutan
Tips Skincare Malam Hari ala Huda Beauty agar Kulit Cerah dan Lembap
Subsidi LPG 3 Kg Jadi Sorotan: Misbakhun, Bahlil, dan Purbaya Saling Adu Argumen
Purbaya Tanggapi Bahlil: Klarifikasi Data Subsidi LPG 3 Kg di Hadapan DPR