Menjamur e commerce dan Tiktok shop, pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta akui alami penurunan omzet 90 persen

photo author
- Jumat, 22 September 2023 | 14:29 WIB
Menjamurnya e commerce dan Tiktok shop membuat pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta alami penurunan omzet (Tangkap layar Youtube Metro TV)
Menjamurnya e commerce dan Tiktok shop membuat pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta alami penurunan omzet (Tangkap layar Youtube Metro TV)

Dimana masyarakat mulai dibiasakan berbelanja dari rumah baik itu belanja ke e commerce atau Tiktok shop.

Baca Juga: Kemarau panjang membuat Situ Anggrarahan di Majalengka Jawa Barat mengering sampai terlihat dasar danau

Mirisnya, menurut Mus, pembeli tak hanya berkurang, pengunjung pun nyaris tidak terlihat lagi.

Apalagi muncul kabar bahwa harga barang di e commerce dan Tiktok dinilai lebih murah kerimbang toko offline.

“Ini sepinya Pasar Tanah Abang ini enggak ada orang yang masuk gitu kan,” kata Mus, pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta.

Baca Juga: Serupa dengan Pasar Tanah Abang Jakarta, toko kain di Cipadu Tangerang juga sepi pembeli alami penurunan omzet

“Jadi toko-toko pada tutup semua,” lanjut Mus, pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta.

“Jadi itu otomatis menambah imbas lah kosongnya Pasar Tanah Abang Jakarta sekarang,” ujar Mus.

“(Omzet) kalau dibilang sebelum pandemi dengan pandemi itu bisa dibilang penurunan omzer 90 persen,” tutur Mus, pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta.

Baca Juga: Pedagang Pasar Tanah Abang berharap Tiktok shop dan e commerce dihapus karena buat sepi pembeli: Tolong kami

“Dari biasanya ada penjualan satu hari itu sekitar 3 bal, 4 ball, ini dalam 1 hari bisa kosong (penjualan),” ucap Mus, pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta.

Mus, pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta menyebut lapaknya mulai sepi ketika awal pandemi Covid.

Namun anehnya situasi Pasar Tanah Abang Jakarta pasca pandemi justru terus-terusan sepi hingga puncaknya saat ini.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Puteri Ratnasari

Sumber: YouTube CNBC Indonesia

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X