JAKARTA INSIDER - Otoritas Nasional APSARA (APSARA National Authority/ANA) dalam pernyataan pers pada Rabu (5/10/22) menemukan sebuah patung kepala naga dari batu pasir berusia ratusan tahun di area sekitar Kuil Tep Pranam di dalam kota kuno Angkor Thom di Taman Arkeologi Angkor yang terkenal di Kamboja.
ANA menyatakan patung kepala naga tersebut ditemukan ketika sebuah pohon besar tumbang, menyebabkan benda yang terkubur di dalam tanah selama bertahun-tahun itu muncul dari bawah akar pohon tersebut.
Kepala tim registrasi seni dari departemen konservasi monumen dan arkeologi preventif ANA, Chhouk Somala menuturkan patung kepala naga itu terkubur sedalam setengah meter di bawah tanah.
Baca Juga: Saat hujan deras, bacalah doa ini, agar hujan tak berubah jadi bencana
"Saat pohon tumbang, patung kepala naga itu ditemukan di bawah akar pohon," kata Chhouk Somala seperti yang dikutip Jakarta Insider dari Antara, Senin (10/10/22).
"Fragmen patung kepala naga itu merupakan kepala bagian atas, yang panjangnya 1,2 meter, lebar 1 meter, dan tebal 0,3 meter." ujarnya
Somala mengatakan patung kepala naga bergaya Bayon tersebut kemungkinan dibuat bersamaan dengan Candi Bayon pada masa pemerintahan Raja Jayavarman VII pada akhir abad ke-12 dan awal abad ke-13
Menurut ANA, patung kepala naga yang ditemukan tersebut saat ini disimpan di Preah Norodom Sihanouk-Angkor Museum.
Berlokasi di Provinsi Siem Reap, Kamboja barat laut, Taman Arkeologi Angkor seluas 401 km persegi, yang dicantumkan ke dalam Daftar Warisan Dunia Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) pada 1992, adalah destinasi wisata paling populer di negara Asia Tenggara itu.
Baca Juga: Rayakan Hari Kesehatan Mental Sedunia, Setiap orang berhak sehat jiwa dan raga
Mengutip Xinhua pada Kamis, sebelum pandemi COVID-19, taman kuno itu menarik hingga 2,2 juta wisatawan mancanegara pada 2019, menghasilkan pendapatan kotor sebesar 99 juta dolar AS (1 dolar AS = Rp15.196) dari penjualan tiket, menurut Angkor Enterprise, perusahaan milik negara Kamboja.