Koleksi ini mencakup berbagai jenis bahan seperti perunggu, keramik, terakota, kayu, serta miniatur dan replika benda prasejarah.
Baca Juga: PT Freeport Indonesia memecahkan rekor dengan bendera terbesar di gunung tertinggi Indonesia
MCB berkomitmen untuk memberikan informasi rinci tentang daftar koleksi yang terdampak, serta langkah-langkah penanganan dan restorasi koleksi setelah hasil investigasi resmi diperoleh dari Puslabfor Polri.
Ahmad Mahendra juga mengungkapkan upaya untuk bekerja sama dengan tenaga ahli dalam proses penyelamatan dan restorasi koleksi yang terdampak, serta untuk meningkatkan pengelolaan museum dan cagar budaya di masa depan.
Proses identifikasi dan restorasi seluruh koleksi yang terdampak dari kebakaran ini akan memakan waktu yang cukup lama.
Baca Juga: Sekolah Tzu Chi: Melahirkan pemimpin global dengan hati yang mulia
Hal ini menjadi momentum bagi Museum Nasional Indonesia untuk melakukan perubahan dan menuju standar permuseuman dunia yang lebih baik.***
Artikel Terkait
Sekolah Tzu Chi: Melahirkan pemimpin global dengan hati yang mulia
PT Freeport Indonesia memecahkan rekor dengan bendera terbesar di gunung tertinggi Indonesia
Rekor dunia! Orangutan ternyata mamalia dengan masa menyusui terpanjang
Megachile Pluto: Lebah raksasa ajaib yang hanya ada di Kepulauan Maluku Indonesia
UNESCO tetapkan poros axis kosmologis Yogyakarta dan landmark bersejarahnya jadi warisan budaya Indonesia