Api yang membesar sempat membuat warga panik hingga menghubungi pemadam kebakaran.
Baca Juga: Ilmu parenting, belajar dari Al Khansa ibunda para mujahid sejati
Kedua orang tua bocil yang segera bergegas menuju ke lokasi kejadian hanya bisa pasrah saat melihat kondisi bus sudah hangus dilalap api.
Melihat video yang ditayangkan channel Youtube kompasTV, terlihat seluruh badan bus dengan bagian depan yang bergambar logo PDIP itu hangus dilahap api. Cat merah yang menyelimuti badan bus sebagian besar terkelupas dan berwarna hitam.
Walau demikian, Argo mengatakan bus itu bukanlah milik partai politik, melainkan paguyuban Kawula Alit.
"Bukan milik partai politik. Tapi milik paguyuban Kawula Alit Kota Blitar, yang memang dititipkan di lahan kosong milik temannya," terangnya.
Untuk memastikan penyebab kebakaran, polisi telah melakukan olah TKP serta uji labfor.
"Iya kami masih menyelidiki perkara ini, apakah kelalaian atau ada unsur kesengajaan. Kami hasil penyelidikan dari pemeriksaan saksi dan hasil olah TKP. Kalau ada bukti baru akan kami sampaikan," terang Kapolres Blitar Kota AKBP Argo Wiyona.
Dijelaskan pula, bus berlogo PDIP Perjuangan itu diketahui telah mangkrak lebih dari 5 tahun.
Semula, bus tersebut dititipkan di garasinya jalan Widuri Kota Blitar. Namun, karena sudah mangkrak, bus kemudian dipindahkan ke tempat terakhirnya di lahan kosong di Jalan Ketapang sejak setahun terakhir.***