Menandai berhasilnya uji coba rudal hipersonik, DARPA mengumpulkan data yaitu More Opportunities with HAWC ( MOHAWC ).
Tujuannya tak lain adalah untuk dapat membangun dan membuat kembali dan menerbangkan lebih banyak kendaraan uji rudal hipersonik yang kemudian akan digunakan oleh Angkatan Bersenjata Amerika Serikat.
Perusahaan Lockheed Martin dalam hal ini bekerja sama dengan Aerojet Rocketdyne untuk dapat bersama kembangkan senjata HAWC.
Wakil Presiden Lockheed Martin, Jhon Clark mengatakan bahwa akan mencocokkan dan mengembangkan rudal hipersonik untuj masa depan terjangkau dan cepat.
Para pejabat militer Amerika juga mengatakan hal yang serupa, Angkatan Udara Amerika berharap Lockheed Martin dan perushaan Aerojet Rocketdyne mampu mengembangkan rudal hipersonik untuk masa depan Amerika.***
Artikel Terkait
Masjid Sayyidina Ali milik warga Palestina di wilayah Israel diserang bom molotov, polisi temukan 2 unit bom
Tak hanya kirim rudal canggih, Amerika akan segera berikan paket senjata laser penangkal drone untuk Ukraina
Baru saja kirimkan tank tempur leopard ke Ukraina, Norwegia akan pesan lagi 54 unit leopard dengan Jerman
Erdogan ungkap tegas kepada NATO tak akan dukung Swedia jika Al-Quran dilecehkan
Ukraina unggul! pasukan militer Zelenskiy berhasil hancurkan rudal TOR-M2DT milik Rusia