Menelisik sejarah drone peninggalan Uni Soviet ini, Tu-141 dirancang oleh biro desain Tupolev untuk kepentingan tentara Uni Soviet.
Tu-141 ini adalah modernisasi dari Tupolev tipe Tu-123 yang merupakan drone pengintai jarak menengah.
Drone Tu-141 ini dirancang untuk melakukan misi pengintaian yang berada di beberapa kilometer belakang garis depan lawan.
Drone Tu-141 milik Ukraina peninggalan Uni Soviet ini mempunyai kecepatan transsonik.
Tak hanya itu, kehebatan lain monster Ukraina ini adalah mampu membawa berbagai buatan seperti, radar pencitraan, kamera film, pencitra inframerah dan EO.
Drone Tu-141 tentang secara perdana pada tahun 1974 dan mulai beroperasi tahun 1979.
Seluruh drone Tu-141 tak lagi beroperasi dengan Uni Soviet pada tahun 1989.
Rusia pun tak lagi beroperasi dengan drone Tu-141, akan tetapi Ukraina masih aktif menggunakan drone Tu-141.
Pertama kali drone Tu-141 ini digunakan Angkatan Bersenjata Ukraina pada tahun 2014 untuk melawan Rusia dalam perang Donbass.
Secara keseluruhan, drone Tu-141 mempunyai panjang 14,33m, dengan tentang sayap 3,88m, tinggi 2,44m dan dengan berat yang mencapai 6.215kg.
Mesin penggerak drone yaitu mesin Tumansky KR-17A dengan daya dorong 19,6kN.
Kecepatan maksimum drone Tu-141 ini yaitu 1.100km/jam dengan ketinggian terbang mencapai 6.000m.***
Artikel Terkait
Ini bentuk dan spesifikasi tank PT-91 hadiah Polandia untuk Ukraina
Rusia rencanakan serangan mematikan persiapkan 500.000 pasukan militer, rekrut mahasiswa dan pengangguran
Israel galau! Amerika desak kirimkan senjata ke Ukraina dan Rusia ancam tel Aviv harus bersikap hati-hati
Maria Zakharova peringati Netanyahu untuk bersikap hati-hati terkait desakan Amerika kirim senjata ke Ukraina
Zelenskiy full senyum! Ukraina akan terima 140 unit tank tempur dari negara barat